Menteri Pertanian Amran Sulaiman--Medcom.id/Juven Martua Sitompul.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman--Medcom.id/Juven Martua Sitompul.

Aksi Menteri Arman Panen 116 Hektare Bawang Putih

Juven Martua Sitompul • 22 Maret 2018 13:31
Banyuwangi: Menteri Pertanian Amran Sulaiman memanen langsung bawang putih di sentra baru pengembangan bawang putih di Dusun Jambu, Desa Tamansari, Kecamatan Licin di kaki Gunung Ijen, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Amran tampak bersemangat memanen bawang putih tersebut. 
 
Selain Arman, turut hadir Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan pejabat daerah lain untuk mendampingi kegiatan memanen bawang putih itu.
 
"Kualitas bawang ini lima kali lebih bagus dari impor, aromanya lebih menyengat," kata Amran di lokasi, Kamis, 22 Maret 2018.

Pada kesempatan itu, Amran menyampaikan apresiasi para petani yang berhasil meningkatkan kualitas bawang putih milik Indonesia. Terlebih, ini panen perdana setelah sentra pengembangan bawang putih itu diresmikan.
 
Baca: Menteri Arman Bernostalgia di Kampung Halaman
 
Sejak diresmikan sentra pengembangan ini, ada dampak positif pada perekonomian atau pun masyarakat setempat. Tercatat, swasembada bawang putih ini mampu menyerap 600 sampai 830 untuk tenaga dongkel tunggal.
 
Sedangkan saat panen puncak, sentra pengembangan ini bisa mempekerjakan 1.030 warga yang berasal dari empat kecamatan. Yakni, Licin, Glagah, Kalipuro dan Giri. Aat, salah satu petani di sentra ini mengaku bila kebun seluas 116 hektar tersebut cukup membantu perekonomian warga setempat.
 
"Dulu tidak punya penghasilan, kalau sekarang bisa dapat uang per hari Rp35 ribu. Satu minggu bisa dapat kurang lebih Rp210 ribu," kata Aat.
 
Aat yang juga ibu rumah tangga menjelaskan, bila setiap harinya dia hanya bekerja kurang lebih lima jam. Dia memulai pekerjaannya pada pukul 07.00 WIB dan pukul 12.00 WIB. "Kerja tiap hari. Pukul 09.00 WIB istirahat, libur hari Jumat," kata dia.
 
Luas lahan milik PT Perkebunan Lidjen dengan status Hak Guna Usaha (HGU) ini mencapai 116 hektare. Tak hanya bawang putih, di lahan ini petani juga menanami Lumbu Kuning dan Lumbu Hijau. Penanaman benih mulai dilakukan sejak 2 November 2017 lalu.
 
Awalnya, lahan ini terlantar bahkan tidak terawat karena hanya ditanami kayu dan jati putih. Padahal jenis tanah di lahan ini adalah Andisol dan Inceptisol, tanah yang tergolong subur sesuai untuk budidaya bawang putih.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan