Roti Aoka aman dikonsumsi, Dok. ptindonesiabakeryfamily.com
Roti Aoka aman dikonsumsi, Dok. ptindonesiabakeryfamily.com

Viral Kabar soal Roti Aoka, Menkop UKM Singgung Roti dalam Negeri tidak Bersaing

M Rodhi Aulia • 24 Juli 2024 16:03
Jakarta: Roti Aoka menjadi buah bibir di masyarakat lantaran diisukan mengandung zat berbahaya pada roti tersebut. Di antaranya karena diisukan bertahan hingga hitungan bulan.
 
Belakangan, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) membantah roti tersebut mengandung zat berbahaya yang dimaksud.
 
Menteri Koperasi dan UKM (MenKop UKM) Teten Masduki merespons isu Roti Aoka. Ia menilai produk lokal tidak bisa bersaing dengan Roti Aoka. 

"Teknologi mereka bagus-produknya unggul. Ya pasti roti-roti dalam negeri kan enggak bisa bersaing sehingga ini dari industri memang harus meningkatkan teknologi produksinya," kata Teten kepada wartawan di Gedung Smesco, Jakarta Selatan, Rabu 24 Juli 2024.
 
Baca juga: Roti Okko Ditarik BPOM, Ini Bedanya dengan Roti Aoka yang Aman Dikonsumsi

Sebelumnya viral kabar menyebutkan Roti Aoka mengandung bahan kosmetik atau berbahaya. Kabar ini dibantah PT Indonesia Bakery Familiy (IBF) sebagai produsen dan manajemen Roti Aoka.
 
"Seluruh produk Roti Aoka tidak mengandung sodium dehydroacetate dan masa kedaluwarsa Roti Aoka bukan enam bulan sebagaimana dikutip beberapa media," kata Head Legal PT IBF Kemas Ahmad Yani dalam keterangannya, Sabtu 20 Juli 2024.
 
Kemas menjelaskan pihaknya bekerja sama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Produk PT IBF termasuk Roti Aoka sudah diuji dan diberikan hak edar ke konsumen di Indonesia.
 
"Produk Roti Aoka telah dilakukan pengujian oleh Badan Obat dan Makanan Republik Indonesia dan telah mendapatkan ijin edar untuk seluruh variannya sebagaimana tercantum dalam kemasan produk Roti Aoka," tegas Kemas.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan