Jakarta: Membagikan langsung sertifikat tanah gratis kepada masyarakat menjadi strategi Presiden Joko Widodo menyemangati pegawai Kementerian ATR/BPN. Ia menyadari target yang diberikan kepada abdi negara tak sedikit.
Jokowi menjelaskan ia hanya menyerahkan 150 ribu dari lima juta sertifkat yang berhasil diterbitkan. Pembagian hanya menjadi simbol.
"Itu simbol saya mau memberikan semangat kepada kantor-kantor BPN yang ada di Tanah Air agar terget-target itu terlampaui. Dan semangat itu kena, sehingga target-target itu terlampaui," kata Jokowi saat membuka Rapat Kerja Nasional Kementerian ATR/BPN di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Februari 2019.
Baca: Pegawai Kementerian ATR Dijanjikan Tunjangan Maksimal
Jokowi selalu menghubungi Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil ketika melaksanakan kunjungan kerja dan memberikan sertifikat gratis. Sofyan selalu siap dengan perintah sertifikat gratis meski waktu yang diberikan cukup singkat. Artinya, setiap ada kemauan semua hal bisa terlaksana.
Presiden ke-7 Indonesia itu menjelaskan seluruh jajaran menteri Kabinet Kerja bekerja berdasarkan target. Ini dilakukan agar ukuran keberhasilan kementerian jelas terukur.
"Karena memang urusan sertifikat tanah ini sudah bertahun-tahun enggak bisa kita selesaikan. Padahal rakyat membutuhkan sertifikat sebagai pengakuan hak atas tanah yang mereka miliki," kata Jokowi.
Baca: Warga Beberkan Manfaat Sertifikat Tanah Pemberian Jokowi
Jokowi juga mengapresiasi cara kerja Kementerian ATR/BPN yang semakin cepat. Masyarakat pu menghargai perubahan itu.
"Bayangkan kalau kita bekerja tidak dengan target, kapan sertifikat rampung," ucap dia.
Jakarta: Membagikan langsung sertifikat tanah gratis kepada masyarakat menjadi strategi Presiden Joko Widodo menyemangati pegawai Kementerian ATR/BPN. Ia menyadari target yang diberikan kepada abdi negara tak sedikit.
Jokowi menjelaskan ia hanya menyerahkan 150 ribu dari lima juta sertifkat yang berhasil diterbitkan. Pembagian hanya menjadi simbol.
"Itu simbol saya mau memberikan semangat kepada kantor-kantor BPN yang ada di Tanah Air agar terget-target itu terlampaui. Dan semangat itu kena, sehingga target-target itu terlampaui," kata Jokowi saat membuka Rapat Kerja Nasional Kementerian ATR/BPN di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Februari 2019.
Baca: Pegawai Kementerian ATR Dijanjikan Tunjangan Maksimal
Jokowi selalu menghubungi Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil ketika melaksanakan kunjungan kerja dan memberikan sertifikat gratis. Sofyan selalu siap dengan perintah sertifikat gratis meski waktu yang diberikan cukup singkat. Artinya, setiap ada kemauan semua hal bisa terlaksana.
Presiden ke-7 Indonesia itu menjelaskan seluruh jajaran menteri Kabinet Kerja bekerja berdasarkan target. Ini dilakukan agar ukuran keberhasilan kementerian jelas terukur.
"Karena memang urusan sertifikat tanah ini sudah bertahun-tahun enggak bisa kita selesaikan. Padahal rakyat membutuhkan sertifikat sebagai pengakuan hak atas tanah yang mereka miliki," kata Jokowi.
Baca: Warga Beberkan Manfaat Sertifikat Tanah Pemberian Jokowi
Jokowi juga mengapresiasi cara kerja Kementerian ATR/BPN yang semakin cepat. Masyarakat pu menghargai perubahan itu.
"Bayangkan kalau kita bekerja tidak dengan target, kapan sertifikat rampung," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)