Rumah rusak akibat gempa Banten. DOK BNPB
Rumah rusak akibat gempa Banten. DOK BNPB

556 Rumah Rusak Berat Akibat Gempa di Banten

Candra Yuri Nuralam • 16 Januari 2022 08:08
Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 556 rumah mengalami kerusakan berat akibat gempa Banten pada Jumat, 14 Januari 2022. Data ini bisa bertambah karena penghitungan masih dilakukan.
 
"Tercatat 278 unit rumah mengalami rusak berat, 323 unit rumah rusak sedang, dan 777 unit rumah rusak ringan," kata pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari melalui keterangan tertulis, Minggu, 16 Januari 2022.
 
Agus mengatakan pihaknya telah meninjau beberapa lokasi terdampak gempa di Banten. Daerah paling terdampak gempa berada di Kabupaten Pandeglang.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Kabupaten Pandeglang dengan 262 unit rumah rusak berat, 289 unit rumah rusak sedang, dan 663 unit rumah rusak ringan," ujar Abdul.
 
Sementara itu, 16 unit rumah rusak berat di Kabupaten Lebak dan 13 rumah rusak sedang. "Sebanyak 108 unit rumah rusak ringan (di Lebak). Serta Kabupaten Serang terdapat 10 unit rumah rusak sedang," tutur Abdul.
 
Gempa magnitudo 6,7 mengguncang Pandeglang, Banten. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa tidak berpotensi tsunami. Guncangan terasa di DKI Jakarta, Jawa Barat, hingga Lampung.
 
Baca: Kepala Daerah Diminta Cepat Mendata Kerusakan Rumah Pascagempa di Banten
 
 
(REN)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif