Juru bicara penanggulangan korona, Achmad Yurianto/Medcom.id/Yurike Wahyudi.
Juru bicara penanggulangan korona, Achmad Yurianto/Medcom.id/Yurike Wahyudi.

Belum Ada Penambahan Pasien Positif Korona

Yurike Budiman • 04 Maret 2020 17:06
Jakarta: Pasien terindikasi virus korona di Indonesia belum bertambah. Juru bicara penanggulangan korona, Achmad Yurianto, mengakui banyak aduan kasus suspect covid-19 namun hal itu belum terkonfirmasi.
 
"Saya harap dalam waktu sesingkat-singkatnya (hasil) laboratorium sudah keluar, karena spesimen sudah kita kirim (ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenkes)," kata Yuri di RSPI Sulianti Saroso, Rabu, 4 Maret 2020.
 
Baca: 31 Pasien dalam Pantauan dan Pengawasan RSUP Persahabatan

Sejauh ini, hanya dua pasien yang positif terjangkit korona. Yuri tak mau berspekulasi soal penambahan pasien positif korona. Sebab uji laboratorium sedang berlangsung.
 
"Jika sudah selesai nanti saya koordinasi dengan balai litbang kesehatan untuk menanyakan," kata Yuri.
 
Belum Ada Penambahan Pasien Positif Korona
Ilustrasi/Medcom.id
 
RSPI Sulianti Saroso mengisolasi sembilan orang terindikasi korona. Dua diantaranya dinyatakan positif korona sejak Senin, 2 Maret 2020. Sementara tujuh lainnya berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
 
"Sekarang sedang dilacak sampai sejauh mana dia kontak dengan masyarakat, tetangga," kata Yuri.
 
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Jakarta, Mohammad Syahril menyebut kondisi kesehatan dua pasien positif korona semakin membaik. Mereka bisa berkomunikasi dengan keluarganya via telepon genggam.
 
Baca: Aktivitas WN Jepang Positif Korona Harus Dilacak
 
Sementara tujuh pasien lainnya juga dinyatakan baik, meski masih batuk dan demam. Satu di antara tujuh PDP merupakan warga negara asing (WNA).
 
"Ada demam, batuk, serta sakit ketika menelan," kata Syahril.
 
Menurut Syahril, hasil tracking dua dari tujuh pasien berstatus dalam pengawasan diketahui pernah kontak dengan daerah endemis korona. Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap para pasien yang diisolasi akan diketahui Kamis, 5 Maret 2020.
 
"Akan kami umumkan kepada publik (hasilnya). Apabila negatif akan dicek ulang juga," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan