Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 membeberkan peningkatan kasus covid-19 di Indonesia selama dua minggu berturut-turut. Peningkatan dari 1.200 kasus menjadi 1.400 kasus per minggu.
“Pada minggu terakhir mencapai 3.000 kasus atau naik lebih dari dua kali lipat dibanding minggu sebelumnya,” kata juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito melalui keterangan tertulis, Rabu, 12 Januari 2022.
Baca: Pemerintah Diminta Tegas soal Pencegahan Penularan Omicron
Wiku menegaskan lonjakan itu harus segera diantisipasi. Pasalnya, penambahan kasus baru harian mulai lebih tinggi dari jumlah pasien sembuh.
“Contohnya 6 Januari lalu penambahan kasus harian 533 orang sedangkan kesembuhan hanya 209 kasus,” papar dia.
Menurut Wiku, data itu perlu menjadi perhatian bersama. Pasalnya, pasien sembuh harian di Indonesia umumnya lebih tinggi dari penambahan kasus dalam tiga minggu terakhir.
“Diperlukan investigasi dan analisis mendalam terkait kondisi kasus dalam kaitannya dengan proporsi varian yang beredar di Indonesia,” jelas dia.
Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Penanganan
Covid-19 membeberkan peningkatan kasus covid-19 di Indonesia selama dua minggu berturut-turut. Peningkatan dari 1.200 kasus menjadi 1.400 kasus per minggu.
“Pada minggu terakhir mencapai 3.000 kasus atau naik lebih dari dua kali lipat dibanding minggu sebelumnya,” kata juru bicara Satuan Tugas (
Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito melalui keterangan tertulis, Rabu, 12 Januari 2022.
Baca:
Pemerintah Diminta Tegas soal Pencegahan Penularan Omicron
Wiku menegaskan
lonjakan itu harus segera diantisipasi. Pasalnya, penambahan kasus baru harian mulai lebih tinggi dari jumlah pasien sembuh.
“Contohnya 6 Januari lalu penambahan kasus harian 533 orang sedangkan kesembuhan hanya 209 kasus,” papar dia.
Menurut Wiku, data itu perlu menjadi perhatian bersama. Pasalnya, pasien sembuh harian di Indonesia umumnya lebih tinggi dari penambahan kasus dalam tiga minggu terakhir.
“Diperlukan investigasi dan analisis mendalam terkait kondisi kasus dalam kaitannya dengan proporsi varian yang beredar di Indonesia,” jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)