Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Pemerintah Diminta Tak Lengah dengan Kajian Ketahanan Korona

Anggi Tondi Martaon • 06 April 2020 18:27
Jakarta: Pemerintah diminta tetap meningkatkan kewaspadaan menyikapi kajian ketahanan virus korona (covid-19) di Indonesia. Protokol pencegahan penyebaran virus korona harus ditingkatkan.
 
"Hasil kajian ini tidak boleh membuat kita lengah," kata Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni di Jakarta, Senin, 6 April 2020.
 
Hasil kajian menyebut jika suhu dan kelembapan udara di Indonesia dapat mengurangi penyebaran virus korona. Namun, hal itu harus didukung dengan upaya pencegahan.

"Karena tetap saja, interaksi antar orang, itu yang bikin penyebaran virus ini makin menyebar," kata dia.
 
Baca: Penularan Virus Korona Paling Tinggi dari Tangan
 
Pemerintah pun diminta memantau secara ketat mobilitas penduduk dan interaksi sosial masyarakat. Upaya tersebut diharapkan mampu menekan penyebaran virus korona di Indonesia.
 
Sebelumnya, BMKG dan Mikrobiologi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (UGM) merilis kajian ketahanan virus korona. Kondisi udara ideal covid-19 yaitu temperatur sekitar 8-10 derajat celsius dan kelembapan 60-90 persen. Artinya, covid-19 tidak cocok dengan kondisi suhu dan kelembaban Indonesia
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan