Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengukuhkan 3.103 personel Komponen Cadangan (Komcad) 2021. Pelantikan personel Komcad 2021 diyakini memantapkan sistem pertahanan dan keamanan Indonesia.
“Dengan mengucap basmalah, pada hari ini, Kamis, 7 Oktober 2021, pembentukan Komponen Cadangan Tahun 2021 secara resmi saya nyatakan ditetapkan,” kata Jokowi di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Kamis, 7 Oktober 2021.
Jokowi menegaskan kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), serta keselamatan bangsa dan rakyat Indonesia menjadi segala-galanya. TNI sebagai komponen utama pertahanan selalu siaga, tetapi perlu didukung komponen cadangan dan komponen pendukung.
Baca: Langkah Pemerintah Bentuk Komcad Diapresiasi
“Sistem pertahanan dan ketahanan rakyat semesta melibatkan seluruh warga negara, seluruh wilayah, dan sumber daya nasional lainnya,” ujar dia.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memerinci 3.013 personel Komcad 2021. Mereka terdiri dari Resimen Induk Kodam (Rindam) Jaya (500 orang), Rindam III Siliwangi (500 orang), Rindam IV Diponegoro (500 orang), dan Rindam V Brawijaya (500 orang).
“Serta Rindam XII Tanjungpura 499 orang dan Universitas Pertahanan 604 orang,” papar Menhan Prabowo.
Prabowo menyebutkan seluruh personel Komcad 2021 sudah melewati berbagai tahapan. Hal ini mulai dari pendaftaran dari 17 hingga 31 Mei 2021, tahap seleksi pada 1 hingga 17 Juni 2021, latihan dasar kemiliteran pada 21 Juni hingga 18 September 2021, serta pengukuhan hari ini.
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengukuhkan 3.103 personel Komponen Cadangan (
Komcad) 2021.
Pelantikan personel Komcad 2021 diyakini memantapkan sistem pertahanan dan keamanan Indonesia.
“Dengan mengucap
basmalah, pada hari ini, Kamis, 7 Oktober 2021, pembentukan Komponen Cadangan Tahun 2021 secara resmi saya nyatakan ditetapkan,” kata Jokowi di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Kamis, 7 Oktober 2021.
Jokowi menegaskan kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), serta keselamatan bangsa dan rakyat Indonesia menjadi segala-galanya.
TNI sebagai komponen utama pertahanan selalu siaga, tetapi perlu didukung komponen cadangan dan komponen pendukung.
Baca:
Langkah Pemerintah Bentuk Komcad Diapresiasi
“Sistem pertahanan dan ketahanan rakyat semesta melibatkan seluruh warga negara, seluruh wilayah, dan sumber daya nasional lainnya,” ujar dia.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memerinci 3.013 personel Komcad 2021. Mereka terdiri dari Resimen Induk Kodam (Rindam) Jaya (500 orang), Rindam III Siliwangi (500 orang), Rindam IV Diponegoro (500 orang), dan Rindam V Brawijaya (500 orang).
“Serta Rindam XII Tanjungpura 499 orang dan Universitas Pertahanan 604 orang,” papar Menhan Prabowo.
Prabowo menyebutkan seluruh personel Komcad 2021 sudah melewati berbagai tahapan. Hal ini mulai dari pendaftaran dari 17 hingga 31 Mei 2021, tahap seleksi pada 1 hingga 17 Juni 2021, latihan dasar kemiliteran pada 21 Juni hingga 18 September 2021, serta pengukuhan hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)