Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadali. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadali. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto

Media Dinilai Berperan Datangkan Investasi ke Indonesia

Theofilus Ifan Sucipto • 03 November 2021 16:28
Dubai: Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadali mengatakan media massa berperan mendatangkan investasi ke Indonesia. Pemberitaan di dalam negeri menjadi salah satu bahan pertimbangan investor.
 
"Pemberitaan positif di dalam negeri berdampak pada kecenderungan investor memengaruhi pikiran mereka untuk masuk Indonesia," kata Bahlil di Paviliun Indonesia, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Selasa, 2 November 2021.
 
Bahlil menekankan media punya kontribusi signifikan. Dunia internasional selalu memantau perkembangan terkini negara yang bakal ditanamkan modal.

Bahlil mencontohkan fenomena investor lebih memilih Vietnam ketimbang Indonesia beberapa waktu lalu. Salah satu faktornya ialah pemberitaan di Tanah Naga Biru yang positif.
 
"Mohon media kita berkolaborasi dan berkontribusi dalam mendorong foreign direct investment karena media punya peran strategis," tutur dia.
 
Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA) bakal menandatangani berbagai komitmen investasi pada Kamis, 4 November 2021. Dana segar itu diharapkan mencapai target investasi ke Indonesia sebesar Rp900 triliun selama 2021.
 
"Kami akan one on one dengan beberapa pengusaha sekaligus tanda tangan beberapa kesepakatan dengan UEA dan Amerika Serikat," ujar Bahlil.
 
Meski begitu, Bahlil belum bisa mengungkapkan besaran investasi termasuk sektor yang disepakati. Hal itu guna menjaga kepercayaan investor dengan Indonesia sebelum perjanjian resmi ditandatangani.
 
Yang jelas, kata Bahlil, investasi ke dalam negeri akan semakin moncer ke depan. Apalagi, Indonesia resmi menjadi Ketua G20 pada 2022.
 
Baca: Indonesia-UEA Bakal Sepakati Komitmen Investasi
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan