Jakarta: Sekolah disarankan menjadi sentra vaksinasi covid-19 untuk anak berusia 6-11 tahun. DPR meminta semua komponen bergerak menyukseskan vaksinasi untuk anak ini.
"Kita sambut baik, hari ini vaksinasi usia 6-11 tahun mulai dijalankan," kata Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo, Selasa, 14 Desember 2021.
Apalagi, kata dia, ada temuan varian baru Omicron menyerang pasien muda di bawah usia 18 tahun yang diketahui belum menjalani vaksinasi. Dia menyarankan sekolah bisa dijadikan sentra vaksinasi untuk anak rentang usia itu.
"Tujuannya, agar mempercepat proses vaksinasi," kata dia.
Seiring memulai vaksinasi anak, Rahmad juga meminta pemerintah tetap mengawasi penerapan protokol kesehatan. Selain itu, stok vaksin covid-19 anak agar disiapkan secara matang.
"Jangan lupa, target vaksinasi untuk lansia (orang lanjut usia) juga tetap dikejar," kata Rahmad.
SD di Jakarta memulai vaksinasi
Di Jakarta Pusat, salah satu sekolah dasar, yakni SD SD Negeri Cempaka Putih Timur 03, sudah memulai vaksinasi. Tercatat ada 176 siswa yang berpartisipasi.
Orang tua yang mengantarkan anaknya mengikuti vaksinasi covid-19 berharap vaksinasi untuk anak ini segera selesai. "Supaya saat pembelajaran tatap muka setidaknya lebih aman," kata Aisyah, orang tua siswa, dalam tayangan Newsline di Metro TV, Selasa, 14 Desember 2021.
Baca: Wamenkes Berharap Vaksinasi Covid-19 Anak Perlancar PTM
Vaksin yang digunakan kepada anak berusia 6-11 tahun berjenis sinovac. Vaksin Sinovac bagi anak telah mendapatkan rekomendasi dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) maupun pihak Badan Pengawas Obat dan makanan (BPOM).
Pelaksana tugas Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu, menjelaskan vaksinasi usia 6-11 tahun dilakukan secara bertahap. Akan dimulai di provinsi dan kabupaten/kota dengan kriteria cakupan vaksinasi dosis pertama di atas 70 persen dan cakupan vaksinasi lansia di atas 60 persen.
Ada 106 kabupaten/kota dari 11 provinsi yang saat ini telah memenuhi capaian tersebut, yakni Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara dan Bali.
"Sampai saat ini sebanyak 8,8 juta jiwa dari 106 kabupaten/kota dari 11 provinsi yang sudah memenuhi kriteria tersebut," katanya.
Kemenkes telah mengalokasikan total 6,4 juta dosis vaksin Sinovac yang sudah mempunyai Emergency Use Autorization (EUA) untuk digunakan pada anak berusia 6-11 tahun. Jumlah alokasi vaksin diyakini cukup untuk kebutuhan penyuntikan hingga akhir Desember 2021.
"Ada 6,4 juta dosis untuk Desember dan kemudian Januari 2022 akan ada tambahan vaksin Sinovac dari Dirjen Farmalkes dan sudah datang, sehingga ini (vaksinasi untuk anak) tidak akan putus,” imbuhnya. (Imanuel Rymaldi Matatula)
Jakarta: Sekolah disarankan menjadi sentra
vaksinasi covid-19 untuk
anak berusia 6-11 tahun. DPR meminta semua komponen bergerak menyukseskan vaksinasi untuk anak ini.
"Kita sambut baik, hari ini vaksinasi usia 6-11 tahun mulai dijalankan," kata Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo, Selasa, 14 Desember 2021.
Apalagi, kata dia, ada temuan varian baru Omicron menyerang pasien muda di bawah usia 18 tahun yang diketahui belum menjalani vaksinasi. Dia menyarankan sekolah bisa dijadikan sentra vaksinasi untuk anak rentang usia itu.
"Tujuannya, agar mempercepat proses vaksinasi," kata dia.
Seiring memulai vaksinasi anak, Rahmad juga meminta pemerintah tetap mengawasi penerapan protokol kesehatan. Selain itu, stok vaksin covid-19 anak agar disiapkan secara matang.
"Jangan lupa, target vaksinasi untuk lansia (orang lanjut usia) juga tetap dikejar," kata Rahmad.
SD di Jakarta memulai vaksinasi
Di Jakarta Pusat, salah satu sekolah dasar, yakni SD SD Negeri Cempaka Putih Timur 03, sudah memulai vaksinasi. Tercatat ada 176 siswa yang berpartisipasi.
Orang tua yang mengantarkan anaknya mengikuti vaksinasi covid-19 berharap vaksinasi untuk anak ini segera selesai. "Supaya saat pembelajaran tatap muka setidaknya lebih aman," kata Aisyah, orang tua siswa, dalam tayangan Newsline di
Metro TV, Selasa, 14 Desember 2021.
Baca:
Wamenkes Berharap Vaksinasi Covid-19 Anak Perlancar PTM
Vaksin yang digunakan kepada anak berusia 6-11 tahun berjenis sinovac. Vaksin Sinovac bagi anak telah mendapatkan rekomendasi dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) maupun pihak Badan Pengawas Obat dan makanan (BPOM).