Juru bicara vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam telekonferensi, Minggu, 3 Januari 2021. Foto: Dok Kemenkes
Juru bicara vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam telekonferensi, Minggu, 3 Januari 2021. Foto: Dok Kemenkes

Vaksinasi Booster Tetap Berjalan Meski Target Penyuntikan Dosis Kedua Belum Tercapai

Fachri Audhia Hafiez • 01 Januari 2022 14:38
Jakarta: Pemerintah berencana memulai pemberian vaksin covid-19 dosis ketiga atau booster. Kebijakan ini tetap dilakukan meskipun target vaksinasi dosis kedua belum tercapai.
 
Juru bicara vaksinasi covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi, meyakini vaksinasi booster akan berjalan. Sebab, pemerintah tetap fokus mengakselerasi capaian vaksinasi.
 
"Kita tetap fokus untuk percepatan vaksinasi kepada seluruh sasaran termasuk ke lansia (lanjut usia)," kata Nadia kepada Medcom.id, Sabtu, 1 Januari 2022.

Vaksinasi booster akan diprioritaskan untuk masyarakat lansia dan kelompok rentan. Booster akan dilaksanakan di tengah percepatan vaksinasi dosis kedua atau lengkap.
 
Baca: Cegah Penyebaran Omicron, Pemerintah Akan Percepat Vaksinasi Booster
 
Berdasarkan laman vaksin.kemkes.go.id pukul 12.00 WIB per Sabtu, 1 Januari 2021, jumlah lansia yang menerima dua dosis vaksin covid-19 sebanyak 9.070.574 orang dari total target 21.553.118 sasaran. Artinya, baru 42,08 persen lansia yang disuntik vaksin lengkap.
 
Sementara itu, kelompok rentan dan umum sebanyak 63.475.046 orang yang telah menerima dosis kedua atau 44,95 persen. Target kelompok ini sebanyak 141.211.181 orang.
 
Menanggapi data itu, Nadia mengatakan upaya memberikan vaksinasi booster sejatinya harus dilakukan. Upaya ini sebagai langkah perlindungan bagi masyarakat dari covid-19 bahkan variannya.
 
"Tetapi perlindungan tetap harus diberikan kepada kelompok rentan karena itu booster dimulai," ujar Nadia.
 
Sebelumnya, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KCP-PEN) Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa vaksin booster akan dilakukan pada 12 Januari 2022. Pemberian vaksin ini terlebih dahulu menyasar golongan warga lansia dan kelompok rentan sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan