Kapolsek Cempaka Putih Kompol Gunarto didampingi Direktur Utama (Dirut) RS Islam Jakarta, Pradono Handojo, meninjau proses vaksinasi di Polsek Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa 22 Juni 2021.
URL Berhasil di Salin
8 Tim Vaksinator Diterjunkan Bantu Percepatan Vaksinasi di Jakpus
Christian • 22 Juni 2021 14:51
Jakarta: Polres Metro Jakarta Pusat terus mempercepat vaksinasi covid-19. Tim vaksinator ditambah untuk mempercepat penyuntikan.
Kapolsek Cempaka Putih Gunarto mengungkapkan delapan tim vaksinator dari Rumah Sakit Islam Cempaka Putih diperbantukan. Tim bekerja mobile.
"Kebetulan RS Islam satu wilayah dengan kita. Kemudian kita menghubungi mereka dan mereka merespons untuk bantu dan mereka tidak meminta bayaran," kata Gunarto, Selasa, 22 Juni 2021.
Gunarto mengungkapkan tim terdiri atas vaksinator, observasi, dan screening. Sedangkan untuk tim registrasi ditugaskan dari masing-masing polsek di Jakarta Pusat.
"Nanti delapan (tim) vaksinator ini akan diatur oleh Bagian Operasi Polres Metro Jakarta Pusat. Jadi bukan di sini. Nanti yang menentukan tempat dan jadwal itu nanti Bagaian Operasi karena kita akan menyesuaikan jumlahnya," beber dia.
Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) RS Islam Jakarta, Pradono Handojo, memastikan pihaknya siap berkolaborasi dengan Polres Metro Jakarta Pusat untuk mempercepat proses vaksinasi. Hal itu juga sebagai dukungan kepada pemerintah.
(Baca: Kasus Covid-19 Meroket, IDI Minta Akselerasi Vaksinasi)
Pradono menyebut tim vaksinator yang diturunkan sudah memiliki pengalaman di lapangan. Tim juga membantu 3.000 orang mendapatkan vaksin selama empat hari beberapa waktu lalu.
"Pertama kita sangat siap. Kita sangat siap karena kita punya delapan vaksinator rata-rata kita punya kapasitas bisa memvaksin orang 1.000 sehari," kata Pradono.
Pradono mengungkapkan delapan tim vaksinator itu terdiri atas 3-4 tenaga medis tiap tim. Mereka bekerja secara mobile sesuai kebutuhan untuk upaya percepatan vaksinasi.
"Kalau kami biasa kerja mobile jadi bisa ditempatkan di mana saja di Jakarta Pusat. Kalau delapan tim itu totalnya ada 38 orang. Kami siap berkolaborasi dengan polres," tutur dia.
Sebelumnya, delapan tim vaksinator bakal diturunkan ke Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Tim akan membantu percepatan program vaksinasi di wilayah tersebut.
"Saya dapat kabar bagus bahwa ada delapan tim membantu vaksinator di Cempaka Putih. Saya berharap di semua kecamatan membuat posko tiga pilar dengan tujuan mengontrol persebaran kasus covid-19," ucap Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Setyo saat dikonfirmasi di Monas, Sabtu, 20 Juni 2021.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20.05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Kapolsek Cempaka Putih Gunarto mengungkapkan delapan tim vaksinator dari Rumah Sakit Islam Cempaka Putih diperbantukan. Tim bekerja mobile.
"Kebetulan RS Islam satu wilayah dengan kita. Kemudian kita menghubungi mereka dan mereka merespons untuk bantu dan mereka tidak meminta bayaran," kata Gunarto, Selasa, 22 Juni 2021.
Gunarto mengungkapkan tim terdiri atas vaksinator, observasi, dan screening. Sedangkan untuk tim registrasi ditugaskan dari masing-masing polsek di Jakarta Pusat.
"Nanti delapan (tim) vaksinator ini akan diatur oleh Bagian Operasi Polres Metro Jakarta Pusat. Jadi bukan di sini. Nanti yang menentukan tempat dan jadwal itu nanti Bagaian Operasi karena kita akan menyesuaikan jumlahnya," beber dia.
Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) RS Islam Jakarta, Pradono Handojo, memastikan pihaknya siap berkolaborasi dengan Polres Metro Jakarta Pusat untuk mempercepat proses vaksinasi. Hal itu juga sebagai dukungan kepada pemerintah.
Pradono menyebut tim vaksinator yang diturunkan sudah memiliki pengalaman di lapangan. Tim juga membantu 3.000 orang mendapatkan vaksin selama empat hari beberapa waktu lalu.
"Pertama kita sangat siap. Kita sangat siap karena kita punya delapan vaksinator rata-rata kita punya kapasitas bisa memvaksin orang 1.000 sehari," kata Pradono.
Pradono mengungkapkan delapan tim vaksinator itu terdiri atas 3-4 tenaga medis tiap tim. Mereka bekerja secara mobile sesuai kebutuhan untuk upaya percepatan vaksinasi.
"Kalau kami biasa kerja mobile jadi bisa ditempatkan di mana saja di Jakarta Pusat. Kalau delapan tim itu totalnya ada 38 orang. Kami siap berkolaborasi dengan polres," tutur dia.
Sebelumnya, delapan tim vaksinator bakal diturunkan ke Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Tim akan membantu percepatan program vaksinasi di wilayah tersebut.
"Saya dapat kabar bagus bahwa ada delapan tim membantu vaksinator di Cempaka Putih. Saya berharap di semua kecamatan membuat posko tiga pilar dengan tujuan mengontrol persebaran kasus covid-19," ucap Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Setyo saat dikonfirmasi di Monas, Sabtu, 20 Juni 2021.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20.05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.