medcom.id, Jakarta: Kondisi korban ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, berangsur pulih. Salah satunya yaitu sopir Kopaja bernama Nugroho Agung Laksono.
"Iya ini sudah baikan. Mungkin sebentar lagi disuruh pulang," kata kakak Agung yang enggan menyebutkan namanya di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu 31 Mei 2017.
Baca: Bripda Yogi Dipindah ke RS Singapura
Agung mendapat perawatan intensif untuk menyembuhkan luka di kaki kanannya. Bahkan pihak rumah sakit juga menyediakan kruk atau alat bantu jalan.
Secara berkala, Agung berlatih mengembalikan kemampuan berjalannya. Kemungkinan beberapa hari lagi Agung bisa pulang. "Paling enggak lama ini dia bisa pulang," ujarnya.
Sementara itu, mahasiswi Universitas Azzahra, Jihan Thalib, sudah tak tampak. Kamar rawat Jihan bersebelahan dengan Agung. Jihan sudah diperbolehkan pulang, Selasa 30 Mei 2017. "Senin kemarin Agung dan Jihan perawatan gendang telinga. Selasa (Jihan) dia pulang," pungkasnya.
Semula RS Polri menampung tujuh korban bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu. Tiga orang sudah diperbolehkan pulang. Sementara empat lainnya masih dalam perawatan.
Dua ledakan bom mengguncang Terminal Kampung Melayu, pada 24 Mei 2017. Sebanyak 16 orang jadi korban, lima di antaranya tewas. Tiga yang tewas merupakan anggota Polri, dua lainnya warga sipil yang diduga pelaku pengemboman.
medcom.id, Jakarta: Kondisi korban ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, berangsur pulih. Salah satunya yaitu sopir Kopaja bernama Nugroho Agung Laksono.
"Iya ini sudah baikan. Mungkin sebentar lagi disuruh pulang," kata kakak Agung yang enggan menyebutkan namanya di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu 31 Mei 2017.
Baca: Bripda Yogi Dipindah ke RS Singapura
Agung mendapat perawatan intensif untuk menyembuhkan luka di kaki kanannya. Bahkan pihak rumah sakit juga menyediakan kruk atau alat bantu jalan.
Secara berkala, Agung berlatih mengembalikan kemampuan berjalannya. Kemungkinan beberapa hari lagi Agung bisa pulang. "Paling enggak lama ini dia bisa pulang," ujarnya.
Sementara itu, mahasiswi Universitas Azzahra, Jihan Thalib, sudah tak tampak. Kamar rawat Jihan bersebelahan dengan Agung. Jihan sudah diperbolehkan pulang, Selasa 30 Mei 2017. "Senin kemarin Agung dan Jihan perawatan gendang telinga. Selasa (Jihan) dia pulang," pungkasnya.
Semula RS Polri menampung tujuh korban bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu. Tiga orang sudah diperbolehkan pulang. Sementara empat lainnya masih dalam perawatan.
Dua ledakan bom mengguncang Terminal Kampung Melayu, pada 24 Mei 2017. Sebanyak 16 orang jadi korban, lima di antaranya tewas. Tiga yang tewas merupakan anggota Polri, dua lainnya warga sipil yang diduga pelaku pengemboman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)