Lokasi ledakan di Kampung Melayu/ANT/Risky Andrianto
Lokasi ledakan di Kampung Melayu/ANT/Risky Andrianto

Bripda Yogi Dipindah ke RS Singapura

Lukman Diah Sari • 30 Mei 2017 18:29
medcom.id, Jakarta: Bripda Yogi Aryo Y, korban bom Kampung Melayu, harus dirawat di Singapura. Mata Bripda Yogi harus mendapat perawatan lebih baik agar bisa sembuh seperti semula.
 
"Mata kirinya rusak," kata Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa 30 Mei 2017.
 
Perawatan di Negeri Singa diperlukan karena kerusakan mata kiri dikhawatirkan menjalar ke mata kanan. Penindakan lanjutan sangat diperlukan dalam kondisi tersebut.

"Kami mohon doa, semoga sejawat kami bisa dapat kesembuhan," ucap dia.
 
Wacana pengobatan ke luar negeri telah muncul ketika Menkumham Yasonna Laoly membesuk Bripda Yogi. Yogi merupakan anak pegawai BPSDM Kementeriam Hukum dan HAM, Yuli Hari Utomo.
 
"Kalau tidak mendapat perawatan terbaik, mata sebelah kiri kemungkinan akan buta," kata Yasonna usai menjenguk Yogi di Rumah Sakit Premier Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu 28 Mei 2017.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan