Ilustrasi vaksin Astrazeneca. Medcom.id
Ilustrasi vaksin Astrazeneca. Medcom.id

Kemenkes Terus Data Jumlah Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa

Theofilus Ifan Sucipto • 31 Maret 2022 10:14
Jakarta: Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terus mendalami isu sebanyak 1.075.000 dosis vaksin covid-19 akan kedaluwarsa. Pengumpulan data dilakukan dari seluruh daerah.
 
“Mungkin jumlahnya tidak sebesar itu (vaksin yang kedaluwarsa),” kata juru bicara vaksinasi covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi kepada Medcom.id, Kamis, 31 Maret 2022.
 
Nadia menyebut data vaksin terus diperbarui setiap hari. Kemenkes masih mengumpulkan data agar lebih komprehensif.

“Karena bisa saja ada keterlambatan data laporan,” ujar dia.
 
Sebelumnya, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan 1.075.000 dosis vaksin covid-19 bakal kedaluwarsa pada Kamis, 31 Maret 2022. Dia membeberkan jenis vaksin yang paling banyak kedaluwarsa.
 
"Yang paling banyak memang Astrazeneca," kata Maxi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 30 Maret 2022.
 
Baca: 26 Ribu Vaksin AstraZeneca di Tulungagung Kedaluwarsa
 
Maxi menyampaikan stok vaksin yang akan kedaluwarsa ada di 29 provinsi dan terbanyak berada di Bali. Sebanyak 191.540 dosis vaksin bakal kedaluwarsa di Bali. Kemudian, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan 132 ribu dosis, Lampung 107.190 dosis, Jakarta 104.238 dosis, dan Jambi 87.032 dosis.
 
Maxi berharap pemerintah daerah dapat menggenjot penggunaan vaksin covid-19 yang akan kedaluwarsa. Sehingga, jumlah yang vaksin yang tidak bisa digunakan semakin kecil.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan