ilustrasi/Medcom.id
ilustrasi/Medcom.id

26 Ribu Vaksin AstraZeneca di Tulungagung Kedaluwarsa

Antara • 12 Maret 2022 08:36
Tulungagung: Sebanyak 26 ribu dosis vaksin covid-19 jenis AstraZeneca di Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, kedaluwarsa. Vaksin produksi Inggris itu tidak bisa digunakan dan hanya disimpan di dalam lemari pendingin.
 
"Iya benar. Ada sekitar 26 ribu dosis yang kedaluwarsa sejak 18 Februari lalu," kata Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, Didik Eka di Tulungagung, Jumat, 11 Maret 2022.
 
Vaksin-vaksin yang sudah expired itu saat ini masih tersimpan rapi. Belum ada satu pun yang dibuang apalagi dihancurkan.
 
Didik mengatakan penggunaan atau langkah lanjutan penanganan vaksin kedaluwarsa itu masih menunggu rekomendasi dari Kementerian Kesehatan.
 
"Ini masih dikaji ulang sama Kemenkes, apakah bisa diperpanjang masa kedaluwarsanya atau tidak," kata Didik.
 
Baca: 43 Ribu Vaksin AstraZeneca di Kudus Kedaluwarsa
 
Meski ada puluhan ribu dosis yang kedaluwarsa, Didik memastikan kebutuhan vaksin untuk wilayah Tulungagung aman.

"Alhamdulillah masih ada kelebihan droping dari pusat," ujar Didik.
 
Jika perpanjangan tanggal kedaluwarsa disetujui, maka vaksin itu akan dikeluarkan terlebih dahulu. Selain 26 ribuan dosis vaksin AstraZeneca, vaksin Sinovas juga terancam kedaluwarsa.
 
"Vaksin yang segera memasuki masa kedaluarsa adalah jenis (produksi) Sinovac. Akan kami percepat vaksinasinya," ucapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan