Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita membuka peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (Hari Lansia) di Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera), Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, 10 Juli 2019 (Foto:Dok)
Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita membuka peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (Hari Lansia) di Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera), Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, 10 Juli 2019 (Foto:Dok)

Mensos Pertimbangkan Usulan Penuhi Kebutuhan Hidup Lansia

M Studio • 11 Juli 2019 11:35
Bandung: Menteri Sosial (Mensos) Agus Gumiwang Kartasasmita membuka kegiatan peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (Hari Lansia) di Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera), Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, 10 Juli 2019. Peringatan tersebut dihadiri oleh ribuan lansia dari berbagai daerah.
 
Mensos Agus mengaku bangga terhadap para lansia yang masih memiliki keinginan untuk tetap berkarya dan aktif. Semangat para lansia bisa menjadi contoh bagi generasi muda.
 
"Kita lihat semangat para lansia, dari pagi sudah hadir di sini. Semangat para lansia ini harus menjadi contoh bagi semuanya," ujar Agus.

Berbagai program, diakui Agus telah dicanangkan Kementerian Sosial saat ini. Termasuk, kabupaten/kota ramah lansia.
 
"Kita juga dorong pemerintah daerah agar ramah lansia. Di Bandung, sudah ada Taman Lansia. Kami kira ini bagus untuk dibuat di daerah lain di mana ada ruang-ruang khusus bagi mereka, para lansia," ucap Mensos Agus.
 
Mensos Pertimbangkan Usulan Penuhi Kebutuhan Hidup Lansia
 
Dia juga berupaya mewujudkan cita-cita menanggung kebutuhan hidup lansia, seperti usulan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
 
"Kami tentu menyambut baik usulan dari pemerintah daerah," ucap Mensos Agus.
 
Usulan tersebut kemungkinan bisa diwujudkan jika setiap kepala daerah bisa meyakinkan pemerintah pusat melalui jalur komunikasi politik.
 
Mensos Pertimbangkan Usulan Penuhi Kebutuhan Hidup Lansia
 
"Kalau seluruh pemerintah daerah sudah mempunyai political will yang tinggi untuk program lansia, saya kira itu bisa mempermudah dan memperkuat upaya kita bersama untuk membentuk lansia produktif," kata Mensos Agus.
 
Dia menggarisbawahi bahwa setiap pemerintah daerah harus memiliki program, terutama untuk memberdayakan para lansia agar tetap bisa berkontribusi sesuai kemampuan. Hal itu akan mendorong Kemensos untuk mewujudkan aspirasi menanggung kebutuhan hidup lansia.
 
"Dan juga belum tentu mereka mau dikasihani. Jadi harus ada upaya pemberdayaan agar mereka bisa memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara," tutur Mensos.


Mensos Serahkan Penghargaan


Mensos Pertimbangkan Usulan Penuhi Kebutuhan Hidup Lansia
 
Dalam acara ini Mensos Agus memberikan penghargaan dalam tiga kategori.

Lansia Teladan

1. Emil Salim (ahli ekonomi)
2. Haryono Suyono (mantan Menteri Negara Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan)
3. Bimbo (grup musik asal Jawa Barat)

Tokoh Nasional

1. Ridwan Kamil (gubernur Jawa Barat)
2. Achmad Fikry (bupati Hulu Sungai Selatan)
3. Dadang Naser (bupati Bandung)
4. Mahyeldi Ansharullah (wali kota Padang)
5. Syarif Fasha (wali kota Jambi)
6. Oded M Danial (wali kota Bandung).

Peduli Lansia

1. Perseorangan tokoh masyarakat peduli lansia, Sukartina (Mesuji Lampung)
2. Kelompok Peduli Lansia (diabetes melitus)
3. Keluarga Peduli Lansia (Ibu Maria)
4. LKS LU Peduli Lansia
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)


BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan