Jakarta: Warga Jawa Tengah diketahui paling banyak mengonsumsi gorengan dalam sehari. Hal ini terpotret berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023 yang dirilis Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kemenkes melakukan survei jenis makanan yang berisiko untuk terjadinya penyakit degeneratif. Di antaranya jantung koroner, hipertensi, diabetes mellitus, dan kanker.
Indikator yang dikumpulkan untuk mendapatkan gambaran konsumsi makanan berisiko pada
penduduk umur 3 tahun ke atas meliputi konsumsi makanan/minuman manis, makanan asin,
makanan berlemak/kolesterol/gorengan dan makanan yang dibakar.
Baca juga: Survei: Penderita Obesitas Tertinggi dari Kalangan TNI/Polri, Lingkar Perut Lebih dari 90 Cm
Kemudian makanan daging/ayam/ikan olahan dengan pengawet, bumbu penyedap, soft drink atau minuman berkarbonasi, minuman berenergi, mi instan/makanan instan lainnya.
"Kebiasaan konsumsi dikelompokkan menjadi ≥1 kali per hari, 1-6 kali per minggu dan ≤ 3 kali per bulan," tulis Kemenkes dalam laporannya yang dikutip, Senin 15 Juli 2024.
Kemenkes melakukan penelitian kebiasaan konsumsi makanan penduduk Indonesia berdasarkan provinsi. Jawa Tengah tercatat paling tinggi mengonsumsi gorengan dalam sehari.
Berikut 10 provinsi dengan warga paling banyak mengonsumsi gorengan lebih dari sekali dalam sehari:
1. Jawa Tengah - 54,2 persen
2. Jawa Barat - 51,1 persen
3. DI Yogyakarta - 46,4 persen
4. Jawa Timur - 42,6 persen
5. Banten - 41,2 persen
6. Maluku Utara - 39,6 persen
7. Gorontalo - 37,4 persen
8. DKI Jakarta - 35,7 persen
9. Lampung - 33,6 persen
10. Nusa Tenggara Barat - 32,0 persen
Kemenkes juga memotret kebiasaan konsumsi makanan penduduk Indonesia berdasarkan provinsi dalam sepekan.
Berikut 10 provinsi dengan warga paling banyak mengonsumsi gorengan 1 hingga 6 kali per minggu:
1. Bangka Belitung - 68,5 persen
2. Bengkulu - 67,6 persen
3. Jambi - 67,2 persen
4. Riau - 65,3 persen
5. Aceh - 65,2 persen
6. Kalimantan Utara - 64,2 persen
7. Kalimantan Tengah - 63,8 persen
8. Kalimantan Barat - 63,2 persen
9. Bali - 62,6 peren
10. Sulawesi Tenggara - 62,5 persen
Survei Kesehatan Indonesia ini digelar di 38 provinsi dengan wawancara, pengukuran, dan pemeriksaan sepanjang 2023. Survei menggunakan sampel representatif dengan jumlah sampel 315.646 rumah tangga yang terdiri dari 877.531 anggota rumah tangga dan dibagi menjadi 34.065 blok sensus.
Jakarta: Warga Jawa Tengah diketahui paling banyak mengonsumsi
gorengan dalam sehari. Hal ini terpotret berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023 yang dirilis Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kemenkes melakukan survei jenis makanan yang berisiko untuk terjadinya penyakit degeneratif. Di antaranya jantung koroner, hipertensi, diabetes mellitus, dan kanker.
Indikator yang dikumpulkan untuk mendapatkan gambaran konsumsi makanan berisiko pada
penduduk umur 3 tahun ke atas meliputi konsumsi makanan/minuman manis, makanan asin,
makanan berlemak/kolesterol/gorengan dan makanan yang dibakar.
Baca juga:
Survei: Penderita Obesitas Tertinggi dari Kalangan TNI/Polri, Lingkar Perut Lebih dari 90 Cm
Kemudian makanan daging/ayam/ikan olahan dengan pengawet, bumbu penyedap, soft drink atau minuman berkarbonasi, minuman berenergi, mi instan/makanan instan lainnya.
"Kebiasaan konsumsi dikelompokkan menjadi ≥1 kali per hari, 1-6 kali per minggu dan ≤ 3 kali per bulan," tulis Kemenkes dalam laporannya yang dikutip, Senin 15 Juli 2024.
Kemenkes melakukan penelitian kebiasaan konsumsi makanan penduduk Indonesia berdasarkan provinsi. Jawa Tengah tercatat paling tinggi mengonsumsi
gorengan dalam sehari.
Berikut 10 provinsi dengan warga paling banyak mengonsumsi gorengan lebih dari sekali dalam sehari:
1. Jawa Tengah - 54,2 persen
2. Jawa Barat - 51,1 persen
3. DI Yogyakarta - 46,4 persen
4. Jawa Timur - 42,6 persen
5. Banten - 41,2 persen
6. Maluku Utara - 39,6 persen
7. Gorontalo - 37,4 persen
8. DKI Jakarta - 35,7 persen
9. Lampung - 33,6 persen
10. Nusa Tenggara Barat - 32,0 persen
Kemenkes juga memotret kebiasaan konsumsi makanan penduduk Indonesia berdasarkan provinsi dalam sepekan.
Berikut 10 provinsi dengan warga paling banyak mengonsumsi gorengan 1 hingga 6 kali per minggu:
1. Bangka Belitung - 68,5 persen
2. Bengkulu - 67,6 persen
3. Jambi - 67,2 persen
4. Riau - 65,3 persen
5. Aceh - 65,2 persen
6. Kalimantan Utara - 64,2 persen
7. Kalimantan Tengah - 63,8 persen
8. Kalimantan Barat - 63,2 persen
9. Bali - 62,6 peren
10. Sulawesi Tenggara - 62,5 persen
Survei Kesehatan Indonesia ini digelar di 38 provinsi dengan wawancara, pengukuran, dan pemeriksaan sepanjang 2023. Survei menggunakan sampel representatif dengan jumlah sampel 315.646 rumah tangga yang terdiri dari 877.531 anggota rumah tangga dan dibagi menjadi 34.065 blok sensus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)