Ilustrasi teroris. Medcom.id/M Rizal
Ilustrasi teroris. Medcom.id/M Rizal

3 Berita Populer Nasional, Aksi 1812 Hingga Teroris Menyusup ke Ormas

Surya Perkasa • 20 Desember 2020 07:52
Jakarta: Sejumlah isu menjadi perhatian pembaca berita nasional Medcom.id pada Sabtu, 19 Desember 2020. Pemberitaan yang paling banyak dibaca publik mulai dari aksi 1812 yang digelar Front Pembela Islam (FPI) yang digelar pada Jumat, 18 Desember 2020; pergerakan ASN dipantau sepanjang libur akhir tahun; hingga teroris menyusup masuk ormas
 
Berikut tiga berita terpopuler kanal nasional Medcom.id terpopuler kemarin:

1. Kapolda Metro Siap Terima Perwakilan Massa Aksi 1812

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal (Irjen) M Fadil Imran siap menerima aspirasi massa aksi 1812. Pedemo diminta mengurungkan niatnya mendatangi Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
 
"Kapolda Metro Jaya siap memfasilitasi dengan menerima perwakilan (massa)," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya Komisaris Besar (Kombes) Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Jumat, 18 Desember 2020.
 
Polda Metro Jaya menerjunkan lima ribu personel gabungan untuk mengawal untuk rasa terkait penembakan enam anggota Front Pembela Islam (FPI) itu. Di samping itu, ada 7.500 personel cadangan yang bersiaga di Monumen Nasional (Monas), DPR, dan titik-titik lain.

Selengkapnya baca di sini.
 

2. Pergerakan ASN DKI Diawasi Selama Libur Akhir Tahun

Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dilarang bepergian pada libur akhir tahun. Para atasan diminta mengawasi anak buahnya dengan serius.
 
ASN yang bekerja di rumah diminta melaporkan kinerja harian secara virtual melalui sistem e-kerja. Sanksi bisa diberikan jika tak ada laporan dari ASN.
 
"Pengawasan atau monev (monitor dan evaluasi) dilakukan oleh atasan langsungnya pada masing masing Kepala Organisasi Perangkat Daerah atau Kepala Unit Kerja Perangkat Daerah," ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta Chaidir saat dikonfirmasi, Jumat, 18 Desember 2020.
 
Selengkapnya baca di sini.
 

3. Upik Lawanga Akui Jaringan Teroris Menyusup ke Ormas

Teroris jaringan Jemaah Islamiyah (JI), Taufik Bulaga alias Upik Lawanga, mengakui ada sejumlah kelompok teroris yang menyusup ke organisasi masyarakat (ormas). Salah satunya, kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
 
"Yang aku ketahui itu dari tim seperti Mujahidin (Indonesia Timur), itu banyak masuk ke situ (ormas)," kata Upik Lawanga dikutip dari video yang dirilis Mabes Polri, Sabtu, 19 Desember 2020.
 
Selengkapnya baca di sini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan