Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Ari Santoso--Metrotvnews.com/Lis Pratiwi
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Ari Santoso--Metrotvnews.com/Lis Pratiwi

Bullying di Luar Sekolah Bukan Tanggung Jawab Guru

Lis Pratiwi • 18 Juli 2017 20:30
medcom.id, Jakarta: Pihak sekolah tak dapat disalahkan terkait bullying pelajar di Jakarta Pusat. Sebab, tindakan ini terjadi di luar jam pelajaran dan bukan lingkungan sekolah.
 
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Ari Santoso menegaskan hal ini sudah tercantum dalam Permendikbud Nomor 82 Tahun 2015.
 
"Isinya yang paling utama. Kalau yang terlibat itu siswa sanksinya bertahap, kemudian kalau kejadian di sekolah baru tanggung jawab guru dan kepala sekolah," kata Ari saat ditemui Metrotvnews.com di Jakarta Pusat, Selasa 18 Juli 2017.

Kendati bebas secara hukum, menurut Ari pihak sekolah tak bisa lepas tangan. Dinas pendidikan dan Kemendikbud pun bergerak cepat. Hal itu dengan memanggil jajaran sekolah, orangtua siswa, beserta seluruh pihak yang terlibat dalam kejadian tersebut.
 
Ari menambahkan, usai pertemuan tersebut jalan damai akhirnya disepakati menanggapi kasus ini. Namun, orangtua korban sudah terlanjur melaporkan pelaku dengan tuduhan kekerasan ke pihak berwajib. Penarikan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) rencananya akan ditarik segera.
 
"Kita menanggapi dengan cepat, tapi orangtua korban terlanjur lapor polisi. Jadi penyelesaian lainnya masih proses," tambah Ari.
 
Baca: Djarot Perintahkan KJP Siswa Pelaku Bullying Dicabut
 
Menurut Ari, untuk mencegah kejadian bullying terulang, diperlukan tiga poin penting dalam membentuk karakter siswa. Yakni; keluarga, sekolah, dan lingkungan.
 
"Tidak bisa tanggung jawabnya diserahkan ke salah satu. Misalnya di sekolah sudah diajarkan dengan baik tapi dia lihat lingkungannya berbeda, kan pengaruh juga," tuturnya.
 
Sejumlah pelajar SMP melakukan bullying kepada seorang siswi di lantai 3A Thamrin City pada Jumat 14 Juli 2017. Kejadian direkam pelaku dan viral di media sosial.
 
Kejadian tersebut diduga bermula dari percekcokan korban berinisial SB dengan salah satu pelaku. Korban kemudian diminta datang ke Thamrin City.
 
Setibanya di sana, korban telah ditunggu pelaku bersama teman-temannya. Setelah itu, pelaku melakukan kekerasan di antaranya menjambak korban.
 
Akibat kejadian itu, korban bersama keluarganya lapor ke Polsek Metro Tanah Abang. Kini kasus tersebut telah ditangani Polsek Metro Tanah Abang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan