Jakarta: Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni komitmen mengawal kasus kekerasan yang dialami perempuan. Hal itu disampaikan menyikapi kejadian yang dialami MA, 26, perempuan asal Sumatra Selatan yang mendapat kekerasan dari ayah tirinya.
Pelaku sudah diamankan pihak kepolisian. Sahroni mengapresiasi kinerja aparat sekaligus bakal mengawal proses hukum terhadap pelaku.
“Apresiasi kinerja hebat Polrestabes Palembang yang sudah cukup sigap proses kejadian ini. Namun belum selesai sampai di sini, pastikan proses hukum untuk pelaku bengis satu ini benar-benar dikawal," kata Sahroni melalui keterangan tertulis, Rabu, 26 April 2023.
Bendahara Umum (Bendum) DPP Partai NasDem itu mengaku miris banyak kasus kekerasan terhadap perempuan yang dilakukan keluarga sendiri. Ulah pelaku tidak bisa ditolerir.
"Ini tidak bisa dikompromi lagi, dan saya berkomitmen untuk terus turun tangan dan mengawal kasus-kasus seperti ini,” ungkap dia.
Sahroni meminta lembaga-lembaga terkait memberi fasilitas terbaik kepada korban. Perlindungan dan upaya rehabilitasi terhadap para korban harus menjadi prioritas utama.
“Perhatikan stabilitas mentalnya, korban pasti mengalami guncangan psikologis yang sangat luar biasa. Karenanya keselamatan dan kebaikan korban jadi yang paling utama," uajr dia.
Seorang wanita di Palembang, Sumatra Selatan, MA,26, jadi korban perampokan disertai penganiayaan. Wanita muda tersebut diduga jadi korban kebrutalan ayah tirinya, Mu'min.
Selain melakukan perampokan, pelaku juga memukul kepala korban menggunakan batu. Polisi tak butuh waktu lama meringkus pelaku di daerah Lampung dengan barang bukti barang beharga milik korban.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakarta: Wakil Ketua
Komisi III DPR Ahmad Sahroni komitmen mengawal kasus kekerasan yang dialami perempuan. Hal itu disampaikan menyikapi kejadian yang dialami MA, 26, perempuan asal Sumatra Selatan yang mendapat kekerasan dari ayah tirinya.
Pelaku sudah diamankan pihak kepolisian. Sahroni mengapresiasi kinerja aparat sekaligus bakal mengawal proses hukum terhadap pelaku.
“Apresiasi kinerja hebat Polrestabes Palembang yang sudah cukup sigap proses kejadian ini. Namun belum selesai sampai di sini, pastikan proses hukum untuk pelaku bengis satu ini benar-benar dikawal," kata Sahroni melalui keterangan tertulis, Rabu, 26 April 2023.
Bendahara Umum (Bendum) DPP
Partai NasDem itu mengaku miris banyak kasus
kekerasan terhadap perempuan yang dilakukan keluarga sendiri. Ulah pelaku tidak bisa ditolerir.
"Ini tidak bisa dikompromi lagi, dan saya berkomitmen untuk terus turun tangan dan mengawal kasus-kasus seperti ini,” ungkap dia.
Sahroni meminta lembaga-lembaga terkait memberi fasilitas terbaik kepada korban. Perlindungan dan upaya rehabilitasi terhadap para korban harus menjadi prioritas utama.
“Perhatikan stabilitas mentalnya, korban pasti mengalami guncangan psikologis yang sangat luar biasa. Karenanya keselamatan dan kebaikan korban jadi yang paling utama," uajr dia.
Seorang wanita di Palembang, Sumatra Selatan, MA,26, jadi korban perampokan disertai penganiayaan. Wanita muda tersebut diduga jadi korban kebrutalan ayah tirinya, Mu'min.
Selain melakukan perampokan, pelaku juga memukul kepala korban menggunakan batu. Polisi tak butuh waktu lama meringkus pelaku di daerah Lampung dengan barang bukti barang beharga milik korban.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)