Jakarta: Masyarakat mulai beralih dalam penggunaan media dari televisi ke internet. Hal itu terlihat dalam survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia.
"Jadi internet sekarang adalah media utama yang dikonsumsi masyarakat Indonesia," kata peneliti utama Indikator Politik Indonesia Rizka Halida saat dikutip dari akun YouTube Indikator Politik Indonesia, Rabu, 20 April 2022.
Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, sebanyak 55,3 persen responden memilih internet sebagai media utama yang digunakan. Kemudian, 36,1 persen responden memilih televisi sebagai media utama yang mereka pakai.
"Jadi temuan pertama saat ini bahwa masyarakat mengakses internet sebagai media yang paling sering mereka gunakan, menggeser televisi," ungkap dia.
Persentase penggunaan media lain cukup kecil. Hanya 1,7 persen responden menggunakan radio, 1,1 persen responden menggunakan koran, dan 0,1 persen responden menggunakan majalah.
"Sedangkan yang memilih tidak menjawab yaitu 5,6 persen," ujar dia.
Baca: Adu Cepat Internet, Jakarta Masih Unggul dari Ibu Kota Baru
Survei dilakukan secara daring pada 21 Februari hingga 16 Maret 2021. Jumlah responden sebesar 733 orang yang dipilih dengan metode simple random sampling. Margin of error penelitian tersebut lebih kurang 3,7 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Jakarta: Masyarakat mulai beralih dalam penggunaan
media dari televisi ke
internet. Hal itu terlihat dalam
survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia.
"Jadi internet sekarang adalah media utama yang dikonsumsi masyarakat Indonesia," kata peneliti utama Indikator Politik Indonesia Rizka Halida saat dikutip dari akun
YouTube Indikator Politik Indonesia, Rabu, 20 April 2022.
Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, sebanyak 55,3 persen responden memilih internet sebagai media utama yang digunakan. Kemudian, 36,1 persen responden memilih televisi sebagai media utama yang mereka pakai.
"Jadi temuan pertama saat ini bahwa masyarakat mengakses internet sebagai media yang paling sering mereka gunakan, menggeser televisi," ungkap dia.
Persentase penggunaan media lain cukup kecil. Hanya 1,7 persen responden menggunakan radio, 1,1 persen responden menggunakan koran, dan 0,1 persen responden menggunakan majalah.
"Sedangkan yang memilih tidak menjawab yaitu 5,6 persen," ujar dia.
Baca:
Adu Cepat Internet, Jakarta Masih Unggul dari Ibu Kota Baru
Survei dilakukan secara daring pada 21 Februari hingga 16 Maret 2021. Jumlah responden sebesar 733 orang yang dipilih dengan metode simple random sampling. Margin of error penelitian tersebut lebih kurang 3,7 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)