ilustrasi vaksinasi/Medcom.id/Yurike.
ilustrasi vaksinasi/Medcom.id/Yurike.

Satgas Covid-19: Vaksinasi Tak Sebabkan Mutasi Virus

Kautsar Widya Prabowo • 04 Agustus 2021 10:07
Jakarta: Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memastikan vaksinasi covid-19 tidak menyebabkan varian baru. Sebab, mutasi hanya muncul dari virus yang hidup, bukan vaksin.
 
"WHO menjelaskan bahwa vaksinasi tidak dapat menyebabkan virus korona bermutasi menjadi varian baru," ujar Wiku dalam konferensi pers secara virtual, Selasa, 3 Agustus 2021.
 
Wiku menjelaskan virus pada vaksin sudah dimatikan. Sehingga, tidak mampu memperbanyak diri dalam tubuh. 

Baca: Satgas: Vaksinasi Masih Diprioritaskan untuk Daerah Rentan
 
Wiku mengatakan pemaparan ini menampik statement peraih Nobel bidang kedokteran Luc Montaigner. Luc menyatakan semua orang yang divaksin akan mati dalam dua tahun.
 
Wiku menyebut informasi tersebut tidak benar. Ia meminta masyarakat selektif dan bijak menerima informasi terkait vaksinasi.
 
"Penting dipahami, hoaks dapat mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap upaya penanganan pandemi yang dilakukan pemerintah," kata Wiku.

Vaksin untuk Indonesia


Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan