Jakarta: Viral di media sosial aksi massa kibarkan dua bendera pelangi pada peringatan Women’s March Jakarta 2023, di Monas, Jakarta Pusat. Kedua bendera tersebut memiliki warna dan arti yang berbeda, namun masih identik dengan komunitas LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, dan Transgender).
Seperti dalam gambar yang diunggah oleh akun @medsoskeras, para peserta Women’s March Jakarta (MWJ) tampak membawa dua bendera. Salah satu bendera berwarna pelangi, sedangkan satunya lagi didominasi oleh warna biru muda, merah muda, dan putih.
Women's March Jakarta 2023. Foto: Twitter
Lantas, apa perbedaan dua bendera dalam aksi tersebut?
Bendera Pelangi
The Progressed Pride Flag. Foto: hrc.org
Melansir laman resmi Human Rights Campaign, bendera bernama ‘The Progressed Pride Flag’ ini diciptakan oleh Daniel Quaser pada 2018. Ia menambahkan garis putih, merah muda, dan biru muda untuk mewakili komunitas Transgender.
Sementara itu, garis hitam dan coklat ada untuk mewakili komunitas warna. Daniel memindahkan garis-garis bendera transgender dan garis-garis komunitas yang terpinggirkan pada bendera tersebut hingga membentuk sebuah panah baru.
Panah itu mengarah ke kanan sebagai bentuk gerakan maju dan gambaran bahwa masih banyak kemajuan yang harus dilakukan. Bendera pelangi ini juga yang paling umum diketahui masyarakat sebagai bendera LGBT.
Bendera Transgender
The Transgender Pride Flag. Foto: hrc.org
Bendera kedua yang ada pada perayaan Women’s March Jakarta berwarna biru muda, merah muda, dan putih. Masih dilansir dari sumber yang sama, ini merupakan ‘The Transgender Pride Flag’ yang dibuat oleh veteran Angkatan Laut Amerika Serikat Monica Helms pada tahun 2000.
Monica Helms menciptakan bendera ini sebagai simbol keragaman komunitas transgender dan hak-hak yang diperjuangkan oleh para orang yang bersangkutan saat ini. Setiap warna dalam bendera tersebut memiliki arti yang berbeda.
Warna biru muda mewakili warna anak laki-laki tradisional, sementara garis-garis merah muda mewakili anak perempuan tradisional. Garis putih yang berada di bagian tengah bendera mewakili interseks, transitioning, atau jenis kelamin yang tidak terdefinisi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jakarta:
Viral di
media sosial aksi massa kibarkan dua bendera pelangi pada peringatan Women’s March Jakarta 2023, di Monas, Jakarta Pusat. Kedua bendera tersebut memiliki warna dan arti yang berbeda, namun masih identik dengan komunitas
LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, dan Transgender).
Seperti dalam gambar yang diunggah oleh akun @medsoskeras, para peserta Women’s March Jakarta (MWJ) tampak membawa dua bendera. Salah satu bendera berwarna pelangi, sedangkan satunya lagi didominasi oleh warna biru muda, merah muda, dan putih.
Women's March Jakarta 2023. Foto: Twitter
Lantas, apa perbedaan dua bendera dalam aksi tersebut?
Bendera Pelangi
The Progressed Pride Flag. Foto: hrc.org
Melansir laman resmi Human Rights Campaign, bendera bernama ‘The Progressed Pride Flag’ ini diciptakan oleh Daniel Quaser pada 2018. Ia menambahkan garis putih, merah muda, dan biru muda untuk mewakili komunitas Transgender.
Sementara itu, garis hitam dan coklat ada untuk mewakili komunitas warna. Daniel memindahkan garis-garis bendera transgender dan garis-garis komunitas yang terpinggirkan pada bendera tersebut hingga membentuk sebuah panah baru.
Panah itu mengarah ke kanan sebagai bentuk gerakan maju dan gambaran bahwa masih banyak kemajuan yang harus dilakukan. Bendera pelangi ini juga yang paling umum diketahui masyarakat sebagai bendera LGBT.
Bendera Transgender
The Transgender Pride Flag. Foto: hrc.org
Bendera kedua yang ada pada perayaan Women’s March Jakarta berwarna biru muda, merah muda, dan putih. Masih dilansir dari sumber yang sama, ini merupakan ‘The Transgender Pride Flag’ yang dibuat oleh veteran Angkatan Laut Amerika Serikat Monica Helms pada tahun 2000.
Monica Helms menciptakan bendera ini sebagai simbol keragaman komunitas transgender dan hak-hak yang diperjuangkan oleh para orang yang bersangkutan saat ini. Setiap warna dalam bendera tersebut memiliki arti yang berbeda.
Warna biru muda mewakili warna anak laki-laki tradisional, sementara garis-garis merah muda mewakili anak perempuan tradisional. Garis putih yang berada di bagian tengah bendera mewakili interseks,
transitioning, atau jenis kelamin yang tidak terdefinisi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)