"Upaya promotif dan preventif ini bertujuan menjaga agar masyarakat Indonesia tetap sehat," kata Budi dalam keterangan tertulis, Kamis, 15 Desember 2022.
Penandatanganan itu dilakukan pada Rabu, 14 Desember 2022. Hasil kolaborasi diyakini bermanfaat bagi masyarakat melalui program revitalisasi posyandu.
"Fokus posyandu akan kita geser sedikit, bukan hanya ibu dan bayi. Tapi mencakup ibu, bayi, anak, remaja, dewasa, dan lansia," papar Budi.
Baca: Menkes: Prioritas Tertinggi Pencegahan Stunting Dimulai dari Ibu |
Budi menyebut posyandu bertujuan menjaga keluarga Indonesia tetap sehat. Bukan mengobati keluarga Indonesia yang sakit.
"Upaya menjaga hidup sehat dan menjadikan kualitas hidup lebih baik jauh lebih murah daripada menyembuhkan orang sakit," ujar mantan Wakil Menteri BUMN itu.
Menurut Budi, kerja sama dengan PBNU sejalan dengan pilar pertama transformasi kesehatan. Yakni, transformasi layanan primer.
"Diharapkan bisa turut menyukseskan program-program utama pemerintah seperti stunting, imunisasi, kesehatan jiwa, diabetes, dan kanker," tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id