Jakarta: Pemerintah berencana memperpanjang durasi karantina bagi pelaku perjalanan dari negara yang mengalami krisis covid-19. Wacana itu untuk mengantisipasi impor virus covid-19.
“Dari 5x24 jam menjadi 14x24 jam,” kata juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat, 4 Juni 2021.
Wiku mengatakan peraturan itu bakal tertuang dalam surat edaran terbaru. Prinsipnya, mekanisme testing dan karantina harus dilakukan untuk keluar dan masuk Indonesia.
Wiku juga merespons kebijakan Malaysia yang memberlakukan lockdown nasional sejak 1-14 Juni 2021. Perwakilan pemerintah Indonesia di Malaysia sudah menyiapkan rencana kontijensi.
“Demi memastikan pemulangan yang penuh perlindungan bagi seluruh WNI (warga negara Indonesia) atau PMI (pekerja Migran Indonesia) di Malaysia,” papar dia.
Baca: 13 Wilayah Masuk Zona Merah Covid-19 Pekan Ini
Sementara itu, Indonesia juga telah melakukan diplomasi dengan pihak Malaysia ihwal deportan. Indonesia bakal memulangkan deportan secara bertahap sesuai risiko kesehatan.
Jakarta: Pemerintah berencana memperpanjang durasi karantina bagi pelaku perjalanan dari negara yang mengalami krisis
covid-19. Wacana itu untuk mengantisipasi
impor virus covid-19.
“Dari 5x24 jam menjadi 14x24 jam,” kata juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat, 4 Juni 2021.
Wiku mengatakan peraturan itu bakal tertuang dalam surat edaran terbaru. Prinsipnya, mekanisme testing dan karantina harus dilakukan untuk keluar dan masuk Indonesia.
Wiku juga merespons kebijakan Malaysia yang memberlakukan lockdown nasional sejak 1-14 Juni 2021. Perwakilan pemerintah Indonesia di Malaysia sudah menyiapkan rencana kontijensi.
“Demi memastikan pemulangan yang penuh perlindungan bagi seluruh WNI (warga negara Indonesia) atau PMI (pekerja Migran Indonesia) di Malaysia,” papar dia.
Baca: 13 Wilayah Masuk Zona Merah Covid-19 Pekan Ini
Sementara itu, Indonesia juga telah melakukan diplomasi dengan pihak Malaysia ihwal deportan. Indonesia bakal memulangkan deportan secara bertahap sesuai risiko kesehatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)