Jakarta: Aksi unjuk rasa menolak revisi Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada) di depan Gedung DPR RI berlangsung tegang. Banyak insiden terjadi, termasuk di antaranya cerita heroik seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang menjadi sorotan di media sosial.
Seorang pengguna X dengan akun Rafi Prasetio (@rafiprasetio) membagikan pengalaman yang menggambarkan situasi menegangkan saat aksi tersebut. Dalam unggahannya, ia menulis tentang seorang mahasiswa UI yang secara tak terduga menyelamatkan sekelompok demonstran dari kejaran aparat kepolisian.
"Ini dia anak UI yang gw ketemu malem2 dengan kondisi tangan berdarah di dalem tol pas anak2 STM dikejar2 polisi, dia yg minta polisi jgn ngapa2in kami, akhirnya kami kabur lewat pintu tol.. makasih bro kalo ga ada lu mungkin gw udah dikandangin," tulis Rafi di X, Jumat 23 Agustus 2024 dengan mengomentari video memperlihatkan wawancara mahasiswa UI dengan salah satu media televisi.
Baca juga: Yakinkan Tak Ada Perppu Pilkada, Menkumham: Jangan Didramatisir
Mahasiswa UI yang diduga menjadi penyelamat tersebut, berdasarkan ciri-ciri yang diingat Rafi, tinggi dan mengenakan ban hitam. Aksi ini terjadi ketika demonstran dari berbagai kalangan, termasuk pelajar, berusaha melarikan diri dari pengepungan aparat.
Identitas Mahasiswa UI
Mahasiwa UI tersebut diketahui adalah Verrel Uziel, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI. Ia mengalami luka di tangan kiri dan harus mendapatkan 11 jahitan.
Verrel memperlihatkan luka dan perjuangannya melalui cerita di akun instagramnya pada Kamis 22 Agustus 2024. Verrel menegaskan tidak hanya dirinya terluka tapi juga mahasiswa lain. Juga banyak yang diamankan kepolisian.
Aksi heroik mahasiswa UI ini mendapat banyak perhatian dari netizen, yang memuji keberaniannya dalam melindungi rekan-rekannya di tengah situasi yang sangat berbahaya.
Meski unjuk rasa ini penuh dengan ketegangan, akhirnya DPR RI mengamini tuntutan massa dengan tidak mengesahkan revisi UU Pilkada yang kontroversial tersebut.
Jakarta: Aksi unjuk rasa menolak revisi
Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada) di depan Gedung DPR RI berlangsung tegang. Banyak insiden terjadi, termasuk di antaranya cerita heroik seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang menjadi sorotan di media sosial.
Seorang pengguna X dengan akun Rafi Prasetio (@rafiprasetio) membagikan pengalaman yang menggambarkan situasi menegangkan saat aksi tersebut. Dalam unggahannya, ia menulis tentang seorang mahasiswa UI yang secara tak terduga menyelamatkan sekelompok demonstran dari kejaran aparat kepolisian.
"Ini dia anak UI yang gw ketemu malem2 dengan kondisi tangan berdarah di dalem tol pas anak2 STM dikejar2 polisi, dia yg minta polisi jgn ngapa2in kami, akhirnya kami kabur lewat pintu tol.. makasih bro kalo ga ada lu mungkin gw udah dikandangin," tulis Rafi di X, Jumat 23 Agustus 2024 dengan mengomentari video memperlihatkan wawancara mahasiswa UI dengan salah satu media televisi.
Baca juga:
Yakinkan Tak Ada Perppu Pilkada, Menkumham: Jangan Didramatisir
Mahasiswa UI yang diduga menjadi penyelamat tersebut, berdasarkan ciri-ciri yang diingat Rafi, tinggi dan mengenakan ban hitam. Aksi ini terjadi ketika demonstran dari berbagai kalangan, termasuk pelajar, berusaha melarikan diri dari pengepungan aparat.
Identitas Mahasiswa UI
Mahasiwa UI tersebut diketahui adalah Verrel Uziel, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI. Ia mengalami luka di tangan kiri dan harus mendapatkan 11 jahitan.
Verrel memperlihatkan luka dan perjuangannya melalui cerita di akun instagramnya pada Kamis 22 Agustus 2024. Verrel menegaskan tidak hanya dirinya terluka tapi juga mahasiswa lain. Juga banyak yang diamankan kepolisian.
Aksi heroik mahasiswa UI ini mendapat banyak perhatian dari netizen, yang memuji keberaniannya dalam melindungi rekan-rekannya di tengah situasi yang sangat berbahaya.
Meski unjuk rasa ini penuh dengan ketegangan, akhirnya DPR RI mengamini tuntutan massa dengan tidak mengesahkan revisi
UU Pilkada yang kontroversial tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DHI)