Jakarta: Polisi menyebut ratusan anggota organisasi masyarakat (ormas) akan ikut mengamankan perayaan Natal di Jakarta. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan ormas yang terdiri dari pemuda hingga agama itu bakal ditempatkan di lokasi strategis.
"Dari bansos (bantuan sosial) sudah menyatakan iya, 700 personel diturunkan untuk bantu kita," ujar Yusri di RS Polri, Jakarta Timur, Selasa, 24 Desember 2019.
TNI-Polri akan berkoordinasi dengan ormas membagi wilayah pengamanan. Yusri mengatakan pengamanan internal gereja diserahkan ke masing-masing panitia penyelenggara.
"Untuk di dalam pengaman internal, bagaimana nanti mengatur memeriksa semua orang yang masuk ke dalam, tas-tasnya, kita utamakan panitia dari gereja," jelas Yusri.
TNI-Polri akan mendampingi pengamanan di dalam gereja. "Tetapi sterilisasi tetap kita jalankan," kata Yusri.
Sebelumnya, Polisi mengimbau umat Kristiani tak membawa barang dan tas besar saat beribadah. Umat Kristiani dianjurkan hanya membawa tas kecil untuk Alkitab.
"Tidak perlu membawa tas belanjaan atau tas besar yang mungkin memakan tempat," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Budhi Herdi Susianto usai melakukan apel Operasi Lilin Jaya di Benyamin Sueb, Jakarta Utara, Kamis, 19 Desember 2019.
Budhi menyampaikan imbauan itu sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Idham Azis yang mengatakan ada 12 kerawanan dalam Operasi Lilin Jaya 2019. Salah satunya, terkait terorisme. Imbauan ini juga agar jemaat tidak tertahan lama saat memasuki kawasan gereja.
Berdasarkan SOP pengamanan, petugas akan memeriksa barang bawaan jemaat sebelum memasuki gereja. Sterilisasi wilayah gereja akan dilakukan sebelum rangkaian ibadah dimulai.
"Kemudian kita juga akan melakukan pengamanan atau pemeriksaan terhadap barang-barang bawaan. Tentunya bekerjasama dengan pengamanan dalam gereja itu sendiri," tutup dia.
Jakarta: Polisi menyebut ratusan anggota organisasi masyarakat (ormas) akan ikut mengamankan perayaan Natal di Jakarta. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan ormas yang terdiri dari pemuda hingga agama itu bakal ditempatkan di lokasi strategis.
"Dari bansos (bantuan sosial) sudah menyatakan iya, 700 personel diturunkan untuk bantu kita," ujar Yusri di RS Polri, Jakarta Timur, Selasa, 24 Desember 2019.
TNI-Polri akan berkoordinasi dengan ormas membagi wilayah pengamanan. Yusri mengatakan pengamanan
internal gereja diserahkan ke masing-masing panitia penyelenggara.
"Untuk di dalam pengaman internal, bagaimana nanti mengatur memeriksa semua orang yang masuk ke dalam, tas-tasnya, kita utamakan panitia dari gereja," jelas Yusri.
TNI-Polri akan mendampingi pengamanan di dalam gereja. "Tetapi sterilisasi tetap kita jalankan," kata Yusri.
Sebelumnya, Polisi mengimbau umat Kristiani tak membawa barang dan tas besar saat beribadah. Umat Kristiani dianjurkan hanya membawa tas kecil untuk Alkitab.
"Tidak perlu membawa tas belanjaan atau tas besar yang mungkin memakan tempat," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Budhi Herdi Susianto usai melakukan apel Operasi Lilin Jaya di Benyamin Sueb, Jakarta Utara, Kamis, 19 Desember 2019.
Budhi menyampaikan imbauan itu sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Idham Azis yang mengatakan ada 12 kerawanan dalam Operasi Lilin Jaya 2019. Salah satunya, terkait terorisme. Imbauan ini juga agar jemaat tidak tertahan lama saat memasuki kawasan gereja.
Berdasarkan SOP pengamanan, petugas akan memeriksa barang bawaan jemaat sebelum memasuki gereja. Sterilisasi wilayah gereja akan dilakukan sebelum rangkaian ibadah dimulai.
"Kemudian kita juga akan melakukan pengamanan atau pemeriksaan terhadap barang-barang bawaan. Tentunya bekerjasama dengan pengamanan dalam gereja itu sendiri," tutup dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)