ilustrasi/medcom.id
ilustrasi/medcom.id

Masyarakat Diminta Waspada Keberadaan Teroris Jamaah Islamiyah

Siti Yona Hukmana • 15 Desember 2021 17:57
Jakarta: Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri gencar menangkap sejumlah terduga kelompok teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI) belakangan. Masyarakat diminta waspada dengan keberadaan JI yang telah menyebar di wilayah Indonesia.
 
"Saya pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), agar kita semua waspada terhadap keberadaan JI di wilayah kita," kata Kepala Bagian Bantuan Operasi Densus 88 Kombes Aswin Siregar saat dikonfirmasi, Rabu, 15 Desember 2021. 
 
Densus 88 menangkap lima terduga teroris di Bandar Lampung dan Sumatra Selatan (Sumsel) pada Senin, 13 Desember 2021. Kelimanya ialah Ariansyah alias Pak De alias Pak Cik yang diringkus di Lubuklinggau, Sumsel.

"Dia diketahui menjabat sebagai ketua kelompok (regu) 2, Konsul Palembang, Korda IV, Korwil Lampung," ujar Aswin. 
 
Terduga teroris kedua ialah Ali Imron Rosyadi yang ditangkap di Kota Palembang, Sumsel, sekitar pukul 06.55 WIB. Ali merupakan anggota Ariansyah dan menjadi peserta didik Adira bersama terduga teroris yang telah ditangkap lainnya. 
 
Baca: Ini Peran 5 Terduga Teroris di Lampung dan Sumsel
 
Kemudian, terduga teroris Endra Kurniawan alias Indra yang ditangkap di Kota Palembang, Sumsel, sekitar pukul 12.08 WIB. Endra merupakan anggota Divisi Dakwah di Yayasan Bina Qolbu Palembang.
 
Lalu, Firman Abdullah Sutamie alias Ruslan yang ditangkap di tepi jalan Toman II, Kelurahan Sako, Kecamatan Sako, Kota Palembang, Sumsel, sekitar pukul 12.27 WIB. Firman pernah menjabat sebagai Ketua Bagian Sosial pada Yayasan Bina Qolbu Palembang.
 
Terakhir, terduga teroris Para Denis yang ditangkap di Jalan Yos Sudarso, Garuntang, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung, Lampung sekitar pukul 15.50 WIB. Denis adalah Ketua Divisi Fundraising (penggalangan dana) Yayasan Bina Qolbu Palembang.
 
Kelimanya telah ditetapkan tersangka. Mereka masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Densus 88 untuk mendalami peran dan keterlibatan pihak lainnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan