Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri. Foto: Medcom/Yona
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri. Foto: Medcom/Yona

Polisi: Pelaku Bentrokan di Sorong Bawa Molotov

Siti Yona Hukmana • 26 Januari 2022 09:06
Jakarta: Polisi membeberkan senjata yang digunakan pelaku saat bentrokan di Kota Sorong, Papua Barat. Kelompok yang bertikai membawa molotov. 
 
"Aksi serang antara dua kelompok warga itu menggunakan parang, panah, dan molotov," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat dikonfirmasi, Rabu, 26 Januari 2022. 
 
Namun, belum dipastikan molotov menjadi sebab api membara di diskotek Double O. Polisi masih memburu pelaku.

Bentrokan antara dua kelompok warga itu terjadi di Kelurahan Klawuyuk, Distrik Sorong Timur, Papua Barat, pukul 23.45 WIT pada Senin, 24 Januari 2022. Kericuhan berlangsung hingga pukul 03.00 WIT pada Selasa, 25 Januari 2022. 
 
Baca: 18 Orang Terbakar, Keluarga yang Kehilangan Diminta Melapor ke Polres Sorong
 
Bentrokan yang dipicu perang suku antara dua pemuda Ambon itu mengakibatkan tempat hiburan malam Double O terbakar. Akibatnya, 18 orang tewas. 
 
Sebanyak 17 orang di antaranya tewas terbakar di tempat hiburan malam tersebut. Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri akan mengidentifikasi ke-17 jasad itu. Identitas yang diungkap Polri rata-rata nama panggung.
 
Sedangkan, satu korban lainnya tewas akibat terkena sabetan senjata tajam (Sajam). Korban ini merupakan anggota dari kelompok penyerang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan