Jakarta: Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengajak masyarakat membudayakan perilaku hidup sehat. Sebab, perilaku hidup sehat dapat meningkatkan kualitas hidup masing-masing individu.
"Jangan lupa hidup sehat karena dapat meningkatkan kualitas hidup," kata Budi Gunadi dalam kegiatan, Membudayakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), yang diakses secara daring dari Jakarta, Jumat, 29 Juli 2022.
Menkes mencontohkan salah satu gaya hidup sehat yang dapat dilakukan masyarakat adalah melakukan aktivitas fisik. "Hidup sehat itu banyak gerak, 30 menit sehari, lima kali dalam seminggu. Sehari 30 menit itu bisa dalam bentuk jalan kaki atau olah raga ringan atau melakukan aktivitas sehari-hari lainnya," ujar dia.
Pemerintah, kata dia, tengah menggencarkan kembali kampanye gerakan masyarakat hidup sehat atau Germas guna meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat.
"Menteri Kesehatan dulu kerjanya banyak mengobati orang sakit. Saya baru sadar bahwa harusnya kita lebih banyak programnya itu menjaga orang agar hidup sehat karena selain lebih murah kualitas hidup juga lebih baik," kata dia.
Kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat akan digelorakan ke seluruh wilayah Indonesia. "Kementerian Kesehatan akan meningkatkan kampanye mengenai Germas guna mencegah berbagai masalah kesehatan yang berisiko dialami oleh masyarakat Indonesia," kata dia.
Sementara itu, pelaksanaan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau Germas bertujuan mempercepat dan meningkatkan upaya promotif dan preventif guna meningkatkan produktivitas penduduk sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Germas.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, terdapat tujuh langkah penting dalam rangka menjalankan Germas. Pertama, beraktivitas fisik. Kedua, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, terutama buah dan sayur. Ketiga, tidak merokok.
Keempat, tidak mengonsumsi minuman yang mengandung alkohol. Kelima, melakukan pengecekan kesehatan secara berkala dan tidak hanya datang ke fasilitas kesehatan ketika sakit.
Keenam, menjaga kebersihan lingkungan dalam skala rumah tangga misalkan dengan pengelolaan sampah. Ketujuh, penggunaan jamban mengingat aspek sanitasi menjadi bagian penting dari gerakan masyarakat hidup sehat.
Jakarta: Menteri
Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengajak masyarakat membudayakan perilaku hidup sehat. Sebab, perilaku
hidup sehat dapat meningkatkan kualitas hidup masing-masing individu.
"Jangan lupa hidup sehat karena dapat meningkatkan kualitas hidup," kata Budi Gunadi dalam kegiatan, Membudayakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), yang diakses secara daring dari Jakarta, Jumat, 29 Juli 2022.
Menkes mencontohkan salah satu
gaya hidup sehat yang dapat dilakukan masyarakat adalah melakukan aktivitas fisik. "Hidup sehat itu banyak gerak, 30 menit sehari, lima kali dalam seminggu. Sehari 30 menit itu bisa dalam bentuk jalan kaki atau olah raga ringan atau melakukan aktivitas sehari-hari lainnya," ujar dia.
Pemerintah, kata dia, tengah menggencarkan kembali kampanye gerakan masyarakat hidup sehat atau Germas guna meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat.
"Menteri Kesehatan dulu kerjanya banyak mengobati orang sakit. Saya baru sadar bahwa harusnya kita lebih banyak programnya itu menjaga orang agar hidup sehat karena selain lebih murah kualitas hidup juga lebih baik," kata dia.
Kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat akan digelorakan ke seluruh wilayah Indonesia. "Kementerian Kesehatan akan meningkatkan kampanye mengenai Germas guna mencegah berbagai masalah kesehatan yang berisiko dialami oleh masyarakat Indonesia," kata dia.
Sementara itu, pelaksanaan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau Germas bertujuan mempercepat dan meningkatkan upaya promotif dan preventif guna meningkatkan produktivitas penduduk sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Germas.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, terdapat tujuh langkah penting dalam rangka menjalankan Germas. Pertama, beraktivitas fisik. Kedua, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, terutama buah dan sayur. Ketiga, tidak merokok.
Keempat, tidak mengonsumsi minuman yang mengandung alkohol. Kelima, melakukan pengecekan kesehatan secara berkala dan tidak hanya datang ke fasilitas kesehatan ketika sakit.
Keenam, menjaga kebersihan lingkungan dalam skala rumah tangga misalkan dengan pengelolaan sampah. Ketujuh, penggunaan jamban mengingat aspek sanitasi menjadi bagian penting dari gerakan masyarakat hidup sehat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)