Pakar hukum hubungan internasional, Hikmahanto Juwana. Foto: Metro TV
Pakar hukum hubungan internasional, Hikmahanto Juwana. Foto: Metro TV

1 Tahun Konflik, Pakar: Perang Rusia-Ukraina Akan Semakin Sengit

MetroTV • 24 Februari 2023 13:57

Jakarta: Pakar hukum hubungan internasional, Hikmahanto Juwana, memaparkan alasan mengapa perang Rusia-Ukraina sejak 24 Februari 2022 tak kunjung usai. Menurutnya, hal yang menyebabkan konflik ini terus berlangsung ialah belum ada pihak yang mencapai kemenangan.
 
Juwana menyebut tujuan perang Rusia terus berubah-ubah. Awalnya, Rusia hanya bermaksud ingin melindungi wilayah Luhansk dan Donetsk yang diklaim merupakan miliknya.
 
“Saat ini definisi kemenangan menurut Rusia adalah Ukraina menyerah dan tidak masuk NATO, serta Amerika dan sekutu tidak lagi mengganggu Rusia dengan tidak menjadikan Ukraina sebagai proksinya untuk berhadapan dengan Rusia,” terang Hikmahanto Juwana dalam tayangan Metro Pagi Primetime di Metro TV, Jumat, 24 Februari 2023.
 

Baca: Ukraina Klaim Pukul Mundur Serangan Rusia di Garis Depan


Sementara itu, kemenangan menurut Ukraina berarti Rusia tidak lagi menyerang wilayahnya. Termasuk, Rusia mengembalikan wilayah-wilayah yang diklaim merupakan bagiannya. “Serta pemerintahnya terbebas dari dominasi pemerintah Rusia,” lanjutnya.

Juwana memprediksi Rusia akan melakukan serangan besar-besaran ke Ukraina setelah satu tahun konflik. Tujuannya untuk segera menuntaskan peperangan tersebut.
 
“Inti perang itu adalah harus menyelesaikan sekali dan untuk selamanya,” tuturnya.
 
Bagi Rusia, konflik yang tak kunjung usai hanya akan menambah beban negaranya, baik dari sisi anggaran maupun segi militer.
 
Sementara itu, Juwana mengungkap perlawanan antara dua negara ini justru akan semakin sengit. Karena Ukraina juga tidak akan menyerah.
Ukraina diprediksi akan melakukan serangan ke jantung dari kota-kota Rusia, termasuk Ibu Kota.
 
Menurutnya, Ukraina masih bisa bertahan hingga saat ini tidak terlepas dari bantuan Amerika dan Sekutu. 
 
“Senjata yang disuplai oleh Amerika Serikat dan Sekutu akan digunakan oleh Ukraina untuk memastikan apapun serangan dari Rusia dapat mereka tangkal,” jelasnya.
 
(Arfinna Erliencani)


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan