Jakarta: SGIE saat ini ramai menjadi pembahasan di media sosial. Istilah SGIE sendiri menjadi viral setelah calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka melontarkan pertanyaan tentang SGIE saat debat cawapres kemarin.
Gibran menanyakan SGIE kepada Cak Imin tanpa menjelaskan kepanjangannya. Cak Imin yang tidak paham akhirnya batal menanggapi karena mengaku tak pernah mendengar SGIE.
"Saya tidak pernah mendengar istilah SGIE ini," kata Cak Imin.
Ternyata SGIE yang dimaksud Gibran adalah kepanjangan dari State of Global Islamic Economy.
"SGIE itu State of Global Islamic Economy. Mohon maaf kalau pertanyaannya agak sulit ya Gus," kata Gibran yang sempat melihat contekan ketika membacakan kepanjangan SGIE.
SGIE jadi lelucon di medsos
Istilah SGIE bahkan menjadi trending topic hingga jadi bahan candaan warganet. Hal ini tak lepas karena Gibran menanyakan kepanjangan SGIE dengan pengucapan bahasa Indonesia (Es-Ge-I-E). Mengingat kepanjangan SGIE berbahasa Inggris, seharusnya Gibran menyebut dengan lafal bahasa Inggris pula yakni S-Ji-Ai-I.
Menanggapi hal ini, seorang bule yang sudah cukup fasih berbahasa Indonesia turut merespons fenomena SGIE dengan mengunggah sebuah video yang kini juga viral berseliweran di seluruh platform media sosial.
Bule tersebut awalnya justru mengira kalau SGIE yang diucapkan Gibran adalah susu untuk ibu hamil. Anggapan tersebut wajar mengingat kampanye Gibran beberapa kali bersinggungan dengan susu, pencegahan stunting, dan kesehatan ibu hamil.
SGIE susu ibu hamil... pic.twitter.com/6XZu65JnIO
— Tjijantoeng T123C (@widodol_joko) December 23, 2023
"SGIE saya pikir itu adalah susu untuk ibu hamil, SGIE. Sudah minum susu belum, susu SGIE," ujar pria bule tersebut.
Tak hanya itu, ia juga kesal karena Gibran mengucapkan dengan SGIE dengan pengucapan bahasa Indonesia sehingga membuat semua orang bingung.
"Ternyata itu adalah Stage Global Islamic Economy. Kenapa harus pakai singkatan bahasa Indonesia sih kalau itu memang adalah kata-kata bahasa Inggris," kesalnya.
Jakarta: SGIE saat ini ramai menjadi pembahasan di media sosial. Istilah SGIE sendiri menjadi
viral setelah calon wakil presiden nomor urut 2,
Gibran Rakabuming Raka melontarkan pertanyaan tentang SGIE saat debat cawapres kemarin.
Gibran menanyakan SGIE kepada Cak Imin tanpa menjelaskan kepanjangannya. Cak Imin yang tidak paham akhirnya batal menanggapi karena mengaku tak pernah mendengar SGIE.
"Saya tidak pernah mendengar istilah SGIE ini," kata Cak Imin.
Ternyata SGIE yang dimaksud Gibran adalah kepanjangan dari State of Global Islamic Economy.
"SGIE itu State of Global Islamic Economy. Mohon maaf kalau pertanyaannya agak sulit ya Gus," kata Gibran yang sempat melihat contekan ketika membacakan kepanjangan SGIE.
SGIE jadi lelucon di medsos
Istilah SGIE bahkan menjadi
trending topic hingga jadi bahan
candaan warganet. Hal ini tak lepas karena Gibran menanyakan kepanjangan SGIE dengan pengucapan bahasa Indonesia (Es-Ge-I-E). Mengingat kepanjangan SGIE berbahasa Inggris, seharusnya Gibran menyebut dengan lafal bahasa Inggris pula yakni S-Ji-Ai-I.
Menanggapi hal ini, seorang bule yang sudah cukup fasih berbahasa Indonesia turut merespons fenomena SGIE dengan mengunggah sebuah video yang kini juga viral berseliweran di seluruh platform media sosial.
Bule tersebut awalnya justru mengira kalau SGIE yang diucapkan Gibran adalah susu untuk ibu hamil. Anggapan tersebut wajar mengingat kampanye Gibran beberapa kali bersinggungan dengan susu, pencegahan stunting, dan kesehatan ibu hamil.
"SGIE saya pikir itu adalah susu untuk ibu hamil, SGIE. Sudah minum susu belum, susu SGIE," ujar pria bule tersebut.
Tak hanya itu, ia juga kesal karena Gibran mengucapkan dengan SGIE dengan pengucapan bahasa Indonesia sehingga membuat semua orang bingung.
"Ternyata itu adalah Stage Global Islamic Economy. Kenapa harus pakai singkatan bahasa Indonesia sih kalau itu memang adalah kata-kata bahasa Inggris," kesalnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)