Ilustrasi Polri/Medcom.id
Ilustrasi Polri/Medcom.id

Polisi Bunuh Diri, IPW Minta Polri Perhatikan Anggotanya

Siti Yona Hukmana • 17 Juli 2024 11:02
Jakarta: Bripda NRN, ajudan Wakapolres Sorong, Papua Barat Daya Kompol Emy Fenitiruma bunuh diri pada Senin sore, 15 Juli 2024. Pengawasan melekat (waskat) oleh pimpinan terhadap anggota diminta dimaksimalkan, menyusul peristiwa nahas itu.
 
"Indonesia Police Watch (IPW) meminta Institusi Polri sangat memperhatikan personelnya sesuai dengan Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengawasan Melekat di Lingkungan Polri," kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso dalam keterangan tertulis, Rabu, 17 Juli 2024.
 
Menurut Sugeng, Perkap waskat ini sebaiknya tidak sekadar dipahami untuk mengawasi kinerja anggota yang melanggar disiplin, etik atau tindakan tercela. Melainkan juga lebih luas lagi, seperti pengawasan atasan langsung anggota polisi pada keadaan pribadi, dan kondisi pribadi anggotanya.

"Sehingga, kalau perkap ini dijalankan akan dapat mendeteksi perubahan perilaku anggota yang mengarah pada sikap putus asa, problematik berat, stres tinggi yang mengarah nekat bunuh diri," ujar Sugeng.
 
Dia menyebut sikap humanis tidak hanya dilakukan oleh anggota Polri terhadap masyarakat. Namun, juga perlu diterapkan oleh atasan pada bawahan.
Baca: Diduga Depresi, Napi Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang Gantung Diri 

Sebab, Sugeng mengataka. setiap atasan langsung harus mendeteksi kondisi kesehatan fisik dan rohani anggotanya. Atasan seharusnya yang menjadi pihak pertama dalam mencegah perbuatan yang tidak baik dari bawahannya.
 
"Bila ditemukan sikap perubahan perilaku, maka atasan langsunglah yang menghubungi unit Psikologi Polri untuk membawa anggotanya berkonsultasi," papar Sugeng.
 
Bripda NRN ditemukan tewas gantung diri di dapur rumah dinas di Kilometer 24 Kabupaten Sorong, Papua Barat Day pada Senin sore, 15 Juli 2024. Tepatnya, di pintu keluar dapur rumah dinas Wakil Kepala Kepolisian Resort Sorong, Papua Barat Daya, Kompol Emy Fenitiruma.
 
Peristiwa terjadi Senin sore pukul 17.30 WIT. Korban sempat dilarikan ke RSUD Sele Be Solu, Kelurahan Klawalu, Distrik Sorong Timur, sekitar pukul 18.00 WIT. Namun, nyawanya tak tertolong. Kini, motif dugaan bunuh diri masih didalami polisi. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan