"Terkendalinya karhutla tahun ini dibanding 2019 disebabkan oleh persiapan matang yang telah dilakukan oleh berbagai pihak," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati di Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat, Senin, 9 Oktober 2023.
Salah satu persiapan yang dilakukan pemerintah yaitu pembahasan lahan gambut. Sehingga, mengurangi tingkat kekeringan lahan gambut selama kemarau.
“Sudah ratusan kali difokuskan di lahan-lahan yang diprediksi akan terbakar karena muka air tanah kan akan turun saat kemarau terjadi," ungkap dia.
| Baca juga: Ini Sebaran 35 Lahan yang Disegel KLHK |
Dwi menyampaikan pembahasan lahan gambut sudah dilakukan sebelum memasuki musim kemarau 2023. Tepatnya, semenjak Februari 2023.
"Itu dilakukan sejak Februari, Maret, April, Mei, bahkan sampa hari ini. Sehingga kenapa itu (karhutla) ditekan,” ucap dia.
Selain itu, BMKG bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) dalam penerapan teknologi modifikasi cuaca (TMC) di berbagai wilayah. Hingga kini, ada sejumlah posko TMC yang tersebar, yakni Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Sumatra Selatan.
“TMC kali ini sasarannya tidak hanya memadamkan api yang terbakar, tapi bagaimana memulihkan kualitas udara. Ini masih akan diupayakan sampai akhir Oktober atau awal November,” ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id