Kementan koordinasi dengan IFAD di Roma.
Kementan koordinasi dengan IFAD di Roma.

Tingkatkan Kerja Sama Luar Negeri, Kementan Koordinasi dengan IFAD di Roma

Arga sumantri • 22 Mei 2024 18:58
Jakarta: Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Komisi IV DPR melakukan kunjungan kerja dengan pemangku kepentingan di Italia. Salah satu agendanya melakukan koordinasi dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD) terkait kerja sama yang telah dilakukan dengan Kementan.
 
Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan pertanian merupakan salah satu sektor yang akan selalu menjadi andalan bagi perekonomian Indonesia dengan petani muda yang kompeten akan menjadi tulang punggungnya. 
 
"Di dalam sektor pertanian, perlu diisi oleh sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas," kata Amran, Rabu, 22 Mei 2024.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan pertanian adalah sektor yang menjanjikan. Sehingga, membutuhkan banyak SDM. 
 
"Melalui kerja sama, bidang pertanian akan terus meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya manusianya guna mendukung pertanian yang maju, mandiri, dan modern," ujar Dedi.
 
Baca juga: Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Evaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel

Kementan memiliki beberapa program kerja sama dengan IFAD. Pertama, Youth Entrepreneurship and Employment Services (YESS). Ini merupakan program pemberdayaan untuk mendukung regenerasi petani di pedesaan melalui penyediaan fasilitas dan bimbingan kepada generasi muda untuk menjadi wirausahawan atau tenaga kerja di sektor pertanian.
 
Kemudian, program Rural Empowerment and Agricultural Development Scalling-up Innitiative (READSI). Ini merupakan program yang bertujuan menurunkan tingkat kemiskinan petani melalui kegiatan pemberdayaan dan pemanfaatan sumberdaya pedesaan.
 
"Yang meliputi pembangunan pertanian, perbaikan gizi dan kesehatan masyarakat serta pengembangan keuangan mikro pedesaan guna meningkatkan pendapatan di sektor pertanian secara berkelanjutan," beber Dedi.
 
IFAD merupakan organisasi internasional yang menaruh perhatian pada masalah pertanian di negara berkembang, dengan memberikan pinjaman dan hibah untuk proyek-proyek pertanian. IFAD mengakui keberhasilan program kerja sama tersebut.
 
"Saya sangat apresiasi keberhasilan kerja sama luar negeri dengan Kementan," ujar Associate Vice President Program Management IFAD, Donald Brown.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan