Jakarta: Kurma merupakan buah yang identik dengan bulan Ramadan. Umat Islam biasanya mengonsumsi kurma saat berbuka puasa maupun sahur. Namun, tahukan Sobat Medcom bahwa banyak kurma yang berasal dari Israel?
Nabi Muhammad SAW menganjurkan umat muslim mengonsumsi buah kurma saat berbuka puasa dan sahur. Pasalnya buah ini memiliki sejumlah keistimewaan. Bahkan keistimewaan kurma telah disebutkan dalam Al-Qur’an, yakni pada surah An Nahl ayat 67:
Artinya: "Dan dari buah kurma dan anggur, kamu membuat minuman yang memabukkan dan rezeki yang baik. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang mengerti."
Sayangnya, negara pengekspor kurma terbesar di dunia adalah Israel. Hingga kini Israel tercatat memegang lebih dari 60 persen pangsa pasar global untuk salah satu jenis kurma unggulan, yakni kurma Medjool. Hal ini tentunya sangat menguntungkan ekonomi Israel.
Kurma-kurma Israel ini ditanam di pemukiman Israel yang dibangun di atas tanah Palestina secara ilegal. Sementara pekerjanya adalah warga Palestina yang terpaksa karena kebutuhan ekonomi. Mereka dibayar rendah dan tidak mendapat kompensasi atas pekerjaan mereka.
Seperti yang diketahui, sampai saat ini Israel terus melakukan penyerangan terhadap warga Gaza. Ribuan warga Palestina sudah menjadi korban jiwa dalam aksi kejam yang dilakukan Israel. Oleh karenanya, masyarakat pun diimbau untuk tidak membeli atau mengonsumsi kurma asal Israel.
“Masyarakat Palestina, yang menghadapi bencana kekerasan yang dilakukan Israel, menyerukan kepada kita untuk memboikot produk-produk Israel sebagai bentuk solidaritas terhadap perjuangan mereka demi kebebasan,” tulis laman Palestine Solidarity Campaign, dikutip Kamis, 29 Februari 2024.
Produk Kurma Asal Israel
Melansir media lokal Israel, Haaretz, boikot yang dilakukan masyarakat dunia akibat serangan Israel di Gaza mempersulit penjualan kurma Israel di pasar Eropa menjelang Ramadhan.
"Kampanye iklan senilai 550.000 USD (sekitar Rp 8,7 miliar) untuk mempromosikan kurma Medjool Israel dihentikan sebagai respons atas ketakutan pada boikot," demikian pernyataannya.
Hal tersebut menjadi bukti bahwa aksi boikot produk Israel memberikan pengaruh bagi kegiatan perekonomian negara tersebut. Menurut Boycott Guide dan American Muslim for Palestine (AMP), berikut ini kurma asal Israel yang sebaiknya diboikot karena ditanam di tanah Palestina:
1. Carmel Agrexco
2. Hadiklaim
3. Jordan River
4. Desert Diamond
5. Rapunzel
6. Shams
7. Bomaja
8. King Solomon
9. Delilah
10. Urban Platter
11. Star Dates
12. Sincerely NUts
13. Edeka
14. Anna and Sarah
15. Galilee
16. Shah Co
17. Nava Fresh
18. Food to Live
19. Mehadrin
20. Ventura
21. King of Dates.
Jakarta:
Kurma merupakan buah yang identik dengan bulan
Ramadan. Umat
Islam biasanya mengonsumsi kurma saat berbuka puasa maupun sahur. Namun, tahukan Sobat Medcom bahwa banyak kurma yang berasal dari Israel?
Nabi Muhammad SAW menganjurkan umat muslim mengonsumsi buah kurma saat berbuka puasa dan sahur. Pasalnya buah ini memiliki sejumlah keistimewaan. Bahkan keistimewaan kurma telah disebutkan dalam Al-Qur’an, yakni pada surah An Nahl ayat 67:
Artinya: "Dan dari buah kurma dan anggur, kamu membuat minuman yang memabukkan dan rezeki yang baik. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang mengerti."
Sayangnya, negara pengekspor kurma terbesar di dunia adalah Israel. Hingga kini Israel tercatat memegang lebih dari 60 persen pangsa pasar global untuk salah satu jenis kurma unggulan, yakni kurma Medjool. Hal ini tentunya sangat menguntungkan ekonomi Israel.
Kurma-kurma Israel ini ditanam di pemukiman Israel yang dibangun di atas tanah Palestina secara ilegal. Sementara pekerjanya adalah warga Palestina yang terpaksa karena kebutuhan ekonomi. Mereka dibayar rendah dan tidak mendapat kompensasi atas pekerjaan mereka.
Seperti yang diketahui, sampai saat ini Israel terus melakukan penyerangan terhadap warga Gaza. Ribuan warga Palestina sudah menjadi korban jiwa dalam aksi kejam yang dilakukan Israel. Oleh karenanya, masyarakat pun diimbau untuk tidak membeli atau mengonsumsi kurma asal Israel.
“Masyarakat Palestina, yang menghadapi bencana kekerasan yang dilakukan Israel, menyerukan kepada kita untuk memboikot produk-produk Israel sebagai bentuk solidaritas terhadap perjuangan mereka demi kebebasan,” tulis laman Palestine Solidarity Campaign, dikutip Kamis, 29 Februari 2024.
Produk Kurma Asal Israel
Melansir media lokal Israel, Haaretz, boikot yang dilakukan masyarakat dunia akibat serangan Israel di Gaza mempersulit penjualan kurma Israel di pasar Eropa menjelang Ramadhan.
"Kampanye iklan senilai 550.000 USD (sekitar Rp 8,7 miliar) untuk mempromosikan kurma Medjool Israel dihentikan sebagai respons atas ketakutan pada boikot," demikian pernyataannya.
Hal tersebut menjadi bukti bahwa aksi boikot produk Israel memberikan pengaruh bagi kegiatan perekonomian negara tersebut. Menurut Boycott Guide dan American Muslim for Palestine (AMP), berikut ini kurma asal Israel yang sebaiknya diboikot karena ditanam di tanah Palestina:
1. Carmel Agrexco
2. Hadiklaim
3. Jordan River
4. Desert Diamond
5. Rapunzel
6. Shams
7. Bomaja
8. King Solomon
9. Delilah
10. Urban Platter
11. Star Dates
12. Sincerely NUts
13. Edeka
14. Anna and Sarah
15. Galilee
16. Shah Co
17. Nava Fresh
18. Food to Live
19. Mehadrin
20. Ventura
21. King of Dates.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
