medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan semua kekayaan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sudah tercatat di laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). Sandi, kata Anies, rutin melaporkan kekayaannya.
"Ini catatan tidak banyak seperti ini. Bang Sandi melaporkan LHKPN 3 bulan sekali," kata Anies di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa, 7 November 2017.
Hal ini diungkap Anies saat Sandi ditanyakan soal namanya yang masuk ke Paradise Paper. Sementara itu, Sandi mengatakan belum mendapatkan laporan soal masalah ini.
"Nanti kalau ada laporan saya (beritahu)," jelas Sandi.
Baca: Ditjen Pajak akan Telusuri Data Paradise Papers
Sandi hanya memastikan telah melaporkan kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia menyebut semua hartnya tak ada yang ditutup-tutupi.
"Semua aset maupun laporan saya sudah ada di KPK dan akhir kemarin akhir bulan sudah e-LHKPN dan tidak ada yang tertinggal dan semuanya tidak ada yang tercecer. Semuanya sudah di laporkan," tegas Sandi.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/3NOEE4zk" allowfullscreen></iframe>
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan semua kekayaan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sudah tercatat di laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). Sandi, kata Anies, rutin melaporkan kekayaannya.
"Ini catatan tidak banyak seperti ini. Bang Sandi melaporkan LHKPN 3 bulan sekali," kata Anies di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa, 7 November 2017.
Hal ini diungkap Anies saat Sandi ditanyakan soal namanya yang masuk ke Paradise Paper. Sementara itu, Sandi mengatakan belum mendapatkan laporan soal masalah ini.
"Nanti kalau ada laporan saya (beritahu)," jelas Sandi.
Baca: Ditjen Pajak akan Telusuri Data Paradise Papers
Sandi hanya memastikan telah melaporkan kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia menyebut semua hartnya tak ada yang ditutup-tutupi.
"Semua aset maupun laporan saya sudah ada di KPK dan akhir kemarin akhir bulan sudah e-LHKPN dan tidak ada yang tertinggal dan semuanya tidak ada yang tercecer. Semuanya sudah di laporkan," tegas Sandi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)