Ilustrasi pengelolaan sampah/Istimewa
Ilustrasi pengelolaan sampah/Istimewa

Mengintip Pengelolaan Sampah Efektif Melalui Eco Enzyme

Media Indonesia.com • 09 September 2024 23:48
Jakarta: Pengelolaan sampah menjadi kebutuhan, apalagi metode yang digunakan efektif menggerus jumlah sampah. Hal tersebut dibutuhkan, di tengah penumpukan sampah yang semakin membebani. Konsep eco enzyme dikenalkan melalui pelatihan kepada masyarakat.
 
"Sehingga mampu mengolah sampah secara mandiri tanpa ada yang tersisa dan terbuang ke TPA (tempat pembuangan akhir)," kata Kepala Desa Cikole Maman Rosmantika, dalam keterangan yang dikutip dari Media Indonesia, Senin, 9 September 2024.
 
Senior Executive Vice President (SEVP) Operasional Econique PT Perhutani Alam Wisata Risorsis ini mengatakan, pelatihan diinisiasi oleh puluhan badan usaha milik negara (BUMN). Sehingga, mampu menciptakan Desa Wisata Cikole yang hijau.

"Selain kegiatan pelatihan eco enzyme untuk warga sekitar, kami juga akan membangun TPST 3R di kawasan ini," kata dia.
 
Baca: Metode Ember Tumpuk Ala Dosen UGM, Olah Sampah Organik Jadi Pupuk

Pelatihan yang melibatkan perwakilan lapisan masyarakat Desa Cikole ini bertujuan untuk mendidik dan memberdayakan masyarakat. Khususnya, dalam penggunaan Eco Enzyme sebagai alat untuk perubahan positif atas masalah lingkungan khususnya sampah organik.
 
"Ke depan, TPST 3R tersebut akan dilengkapi mesin canggih pengolah sampah karya anak bangsa yang semoga akan mampu menuntaskan permasalahan sampah di wilayah ini," kata Maman.
 
Dia berharap para peserta pelatihan Eco Enzyme semakin memiliki pemahaman yang mendalam. Khususnya, tentang kontribusi secara nyata dalam menjaga lingkungan dan mendorong keberlanjutan.
 
Sementara itu Kepala Desa Cikole Lembang Tajudin mengatakan masyarakat Desa Cikole menyambut baik program ini. Karena, selaras dengan keseriusan Desa Cikole dalam menerapkan SK Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2023 Tentang Panduan Desa Peduli Lingkungan.
 
"Dan Alhamdulillah desa kami dipilih menjadi pilot project dari 23 BUMN yang berkolaborasi untuk mewujudkan mimpi kami menjadikan Desa Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Tanpa TPA," kata dia.
 
Acara ini diharapkan akan menjadi katalisator gerakan global yang lebih besar menuju praktik yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dengan memperluas pemahaman dan pengetahuan tentang eco enzyme, pelatihan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk mengambil langkah-langkah konkret dalam menjaga kelestarian lingkungan dan menciptakan dunia yang lebih hijau untuk generasi mendatang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan