Ketua BPOM Penny Lukito. Foto: Metro TV.
Ketua BPOM Penny Lukito. Foto: Metro TV.

Berita Nasional Populer, Pernyataan BPOM Soal Termorex Aman Hingga Pembangunan IKN

Arga sumantri • 24 Oktober 2022 06:29
Jakarta: Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyebut, produk obat sirop Termorex aman dan boleh dikonsumsi. Padahal sebelumnya BPOM menyebut Termorex merupakan satu dari lima obat yang dilarang peredarannya di masyarakat.
 
Informasi ini jadi yang populer di Kanal Nasional Medcom.id pada Minggu, 23 Oktober 2022.
 
Kepala BPOM Penny K. Lukito menyebutkan bahwa setelah dilakukan perkembangan lebih dalam, hanya produksi Termorex tertentu saja yang terdapat cemaran Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) yang melebihi ambang batas aman.

"Termorex sirup obat demam untuk produksi PT Konimex ini sebelumnya dinyatakan tidak aman tapi kemudian kita kembangkan lagi ternyata aman," kata dia Penny dalam konferensi pers Minggu, 23 Oktober 2022.

Baca selengkapnya di sini

Informasi populer lainnya soal bencana longsor di Sukabumi. Bencana longsoran tebing terjadi di Kampung Cibunar, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 23 Oktober 2022, menyebabkan satu rumah rusak berat. Dua penghuni terdiri dari bapak dan anak tertimbun.
 
"Dua korban yang tertimbun longsor tersebut yakni Yayan, 47, dan M Fauzi, 19. Untuk Fauzi, sempat dinyatakan hilang saat kejadian. Namun setelah tim SAR gabungan tiba di lokasi dibantu warga sekitar berhasil menyelamatkan Yayan, Fauzi meninggal dunia," kata Sub Koordinator Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim, Minggu, 23 Oktober 2022.
 
Informasi yang dihimpun dari tim SAR gabungan, bencana tanah longsor yang terjadi di RT 19, RW 05, Desa/Kecamatan Kadudampit pada Minggu sekitar pukul 00.30 WIB tersebut awalnya sempat turun hujan gerimis.

Baca selengkapnya di sini

Kabar populer selanjutnya yaitu soal pembangunan ibu kota negara (IKN). Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Bambang Susantono yakin pembangunan IKN tidak akan terganggu dengan ancaman resesi pada tahun depan. Ia meyakini pemerintah memiliki banyak skema pembiayaan untuk pembangunan IKN.
 
Bambang menegaskan, pemerintah tidak hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk membangun IKN. Apalagi porsi APBN terbilang kecil dibadingkan dengan peran dari swasta maupun masyarakat.
 
"Ya (optimis) insyaAllah (tidak terganggu resesi) karena kekuatan kita tidak hanya bertumpu pada APBN tapi juga ada swasta, ada dana masyarakat. Kita bisa lakukan blended financing," kata dia dalam Primetime News Metro TV, Minggu, 23 Oktober 2022.

Baca selengkapnya di sini


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan