Jakarta: Plh Biro Humas, Data, dan Informasi Wawan Djunaedi memastikan jemaah haji Indonesia yang sedang sakit dan dirawat mendapatkan pendampingan dari petugas secara intensif. Utamanya terkait pelakasanaan ibadah.
"Pendampingan diberikan kepada jemaah sakit yang dirawat di KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) maupun di RSAS (Rumah Sakit Arab Saudi), baik yang di Makkah maupun Jeddah," kata Wawan Djunaedi, saat memberikan keterangan pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, dikutip Minggu, 3 Juli 2022.
"Pendampingan antara lain terkait cara bersuci dan tayamum, cara melaksanakan shalat, pendampingan doa-doa dan zikir," papar Wawan.
Baca: Ini Wujuh Rompi Penurun Suhu untuk Atasi Heat Stroke Jemaah Haji di Armuzna
Pendampingan kepada jemaah haji Indonesia yang sedang sakit ini juga bertujuan memberikan rasa nyaman dan tenang. "Pendampingan juga memberikan pemahaman bahwa pada waktunya wukuf, jemaah yang belum sehat akan disafariwukufkan," ucap Wawan.
Jakarta: Plh Biro Humas, Data, dan Informasi Wawan Djunaedi memastikan
jemaah haji Indonesia yang sedang sakit dan dirawat mendapatkan pendampingan dari petugas secara intensif. Utamanya terkait pelakasanaan ibadah.
"Pendampingan diberikan kepada
jemaah sakit yang dirawat di KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) maupun di RSAS (Rumah Sakit
Arab Saudi), baik yang di Makkah maupun Jeddah," kata Wawan Djunaedi, saat memberikan keterangan pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, dikutip Minggu, 3 Juli 2022.
"Pendampingan antara lain terkait cara bersuci dan tayamum, cara melaksanakan shalat, pendampingan doa-doa dan zikir," papar Wawan.
Baca:
Ini Wujuh Rompi Penurun Suhu untuk Atasi Heat Stroke Jemaah Haji di Armuzna
Pendampingan kepada jemaah haji Indonesia yang sedang sakit ini juga bertujuan memberikan rasa nyaman dan tenang. "Pendampingan juga memberikan pemahaman bahwa pada waktunya wukuf, jemaah yang belum sehat akan disafariwukufkan," ucap Wawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)