Jakarta: Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio berkomitmen memperketat pengawasan orang asing di wilayah kerjanya. Dia mengatakan upaya itu membutuhkan kolaborasi antarpihak.
"Makanya informasi sekecil apapun, ini yang kami harapkan dari Pak Bupati Kepulauan Seribu (Junaedi), Pak Kapolres, dan seluruh peserta rapat, agar kami bisa deteksi dini terkait keimigrasian ini secara sistem," kata Abdi Widodo di Jakarta, Rabu, 8 Maret 2023.
Hal tersebut diungkap Abdi saat rapat koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (PORA). Menurut dia, perlu kerja sama seluruh pihak melakukan tugas pengawasan. Sebab, ada pintu masuk orang asing yang tak termasuk area pengawasan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok.
Abdi mencontohkan pos imigrasi di Ancol, yang merupakan Pos Imigrasi Jakarta Utara. Selain itu, ada pintu masuk Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan.
Adapun Bupati Kepulauan Seribu sepakat dengan pernyataan Abdi. Menurut dia, memang perlu kolaborasi untuk memperketat pengawasan orang asing.
"Nah ini nanti coba lah kami laksanakan rencana aksi, supaya kita di lapangan bisa sama-sama," kata Junaedi.
Pihaknya bakal mengkoordinasikan aksi gabungan di pintu-pintu masuk kedatangan orang asing ke Kepulauan Seribu milik privat. Misalnya, seperti Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan dan Marina Batavia, Ancol, Pademangan.
Data Tim Pengawasan Orang Asing (PORA) menunjukkan jumlah wisatawan asing di Kepulauan Seribu mencapai 7.308 orang pada. Teranyar, ada 1.319 wisatawan asing mengunjungi Kepulauan Seribu hingga Februari 2023.
Sejumlah pihak yang mengikuti rapat koordinasi antara lain Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara Qriz Pratama, dan Kepala Kepolisian Resor Kepulauan Seribu AKBP Ary Sudrajat.
Kemudian, jajaran Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu dan Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok. Pertemuan itu turut dihadiri Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta Pamuji Raharja.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakarta: Kepala Kantor
Imigrasi Kelas I TPI
Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio berkomitmen memperketat pengawasan orang
asing di wilayah kerjanya. Dia mengatakan upaya itu membutuhkan kolaborasi antarpihak.
"Makanya informasi sekecil apapun, ini yang kami harapkan dari Pak Bupati Kepulauan Seribu (Junaedi), Pak Kapolres, dan seluruh peserta rapat, agar kami bisa deteksi dini terkait keimigrasian ini secara sistem," kata Abdi Widodo di Jakarta, Rabu, 8 Maret 2023.
Hal tersebut diungkap Abdi saat rapat koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (PORA). Menurut dia, perlu kerja sama seluruh pihak melakukan tugas pengawasan. Sebab, ada pintu masuk orang asing yang tak termasuk area pengawasan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok.
Abdi mencontohkan pos imigrasi di Ancol, yang merupakan Pos Imigrasi Jakarta Utara. Selain itu, ada pintu masuk Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan.
Adapun Bupati Kepulauan Seribu sepakat dengan pernyataan Abdi. Menurut dia, memang perlu kolaborasi untuk memperketat pengawasan orang asing.
"Nah ini nanti coba lah kami laksanakan rencana aksi, supaya kita di lapangan bisa sama-sama," kata Junaedi.
Pihaknya bakal mengkoordinasikan aksi gabungan di pintu-pintu masuk kedatangan orang asing ke Kepulauan Seribu milik privat. Misalnya, seperti Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan dan Marina Batavia,
Ancol, Pademangan.
Data Tim Pengawasan Orang Asing (PORA) menunjukkan jumlah wisatawan asing di Kepulauan Seribu mencapai 7.308 orang pada. Teranyar, ada 1.319 wisatawan asing mengunjungi Kepulauan Seribu hingga Februari 2023.
Sejumlah pihak yang mengikuti rapat koordinasi antara lain Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara Qriz Pratama, dan Kepala Kepolisian Resor Kepulauan Seribu AKBP Ary Sudrajat.
Kemudian, jajaran Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu dan Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok. Pertemuan itu turut dihadiri Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta Pamuji Raharja.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)