Presiden Joko Widodo--Biro Pers
Presiden Joko Widodo--Biro Pers

Presiden Serahkan 5.500 Sertifikat Tanah di Sukabumi

Antara • 31 Agustus 2017 16:43
medcom.id, Sukabumi: Presiden Joko Widodo menyerahkan 5.500 sertifikat tanah kepada masyarakat di Sukabumi, Jawa Barat. Sertifikat berguna sebagai bukti hukum hak kepemilikan atas tanah untuk menghindari sengketa.
 
"Setahun biasanya mengeluarkan 500 ribu sertifikat seluruh Indonesia. Tapi tahun ini 5 juta sertifikat mau kita keluarkan, tahun depan 7 juta sertifikat," kata Presiden dalam sambutannya saat acara penyerahan Sertifikat Tanah Untuk Rakyat se-Sukabumi di lapangan Sekolah Pembentukan Perwira, Sukabumi, Kamis 31 Agustus 2017.
 
Selain itu, Kepala Negara juga meminta masyarakat memanfaatkan sertifikat sebagai jaminan pinjaman modal untuk menghitung kemampuan keuangan secara matang.

"Ingat, saya titip, kalau pinjam uang di bank itu dihitung, dikalkulasi, bisa nyicil tidak, bisa bayar tidak. Saya hanya titip hati-hati," ujar Jokowi.
 
Baca: Jokowi Targetkan 5 Juta Sertifikat Tanah di 2017
 
Kemudian, Kepala Negara di depan ribuan masyarakat yang hadir juga menitipkan agar sertifikat dijaga dengan baik agar tidak rusak.
 
Sementara itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil menjelaskan sebanyak 2.500 warga asal Kota Sukabumi dan 2.395 orang dari Kabupaten Sukabumi menghadiri penyerahan sertifikat itu.
 
Baca: Sertifikasi Tanah Bisa Mencegah Konflik Agraria
 
Sofyan menyebut pemanfaatan sertifikat untuk jaminan pinjaman modal di Provinsi Jawa Barat besar dengan mencapai Rp92,1 triliun pinjaman modal yang telah digelontorkan.
 
Dengan sertifikat itu, pemerintah daerah juga mendapatkan pendapatan dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebesar Rp1,1 triliun pada 2017.
 
"Dari sebanyak 19.852.000 bidang tanah di Jawa Barat, sebanyak 6.482.000 bidang sudah mendapatkan sertifikat, jelas Sofyan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan