Ilustrasi: Medcom.id
Ilustrasi: Medcom.id

1,2 Juta Vaksin Covid-19 Disuntikkan dalam Sehari

Kautsar Widya Prabowo • 10 Desember 2021 19:19
Jakarta: Sebanyak 1.284.675 orang menerima vaksin covid-19 pada Jumat, 10 Desember 2021. Jumlah tersebut berasal dari akumulasi penyuntikan vaksin covid-19 dosis pertama dan kedua.
 
"Jumlah orang yang disuntik dosis pertama bertambah 639.588 orang,” tulis data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Jumat, 10 Desember 2021.
 
Penambahan itu membuat total 145.085.912 orang telah menerima vaksin dosis pertama. Sementara itu, penerima vaksin covid-19 dosis kedua bertambah 645.087 orang. 

“Sehingga total 101.794.596 orang telah menerima vaksin dosis lengkap,” tulis data tersebut.
 
Indonesia menargetkan 208,2 juta penduduk menerima vaksin covid-19. Target sebelumnya, yakni 181,5 juta warga.
 
Baca: Imendagri 66 Tak Atur Cuti ASN Saat Nataru, Ini Respons Kemendagri
 
Penambahan target itu karena anak usia 12 sampai 17 tahun menjadi sasaran vaksinasi. Kebijakan tersebut diharapkan mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity.
 
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mempercepat vaksinasi covid-19 dengan sejumlah strategi. Akselerasi itu penting guna merampungkan vaksinasi pada April 2022.
 
Budi mengatakan cara pertama, yakni membuka vaksinasi massal. Kemenkes juga mengeluarkan surat edaran bagi pos pelayanan vaksinasi hingga rumah sakit di seluruh Indonesia.
 
Upaya percepatan lainnya, yakni terus memastikan ketersediaan vaksin covid-19. Pemerintah berusaha mengamankan stok melalui skema multilateral hingga bilateral.
 
"Masyarakat diminta memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya karena dengan protokol kesehatan dan vaksinasi akan melindungi dari covid-19," tutur Budi dalam keterangan tertulis, Rabu, 8 Desember 2021.

Vaksin untuk Indonesia


Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan