Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto.
Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto.

WHO Minta Masyarakat Memahami Faktor Risiko dan Pencegahan Covid-19

Theofilus Ifan Sucipto • 30 September 2021 19:05
Jakarta: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meminta masyarakat memahami faktor risiko dan pencegahan penularan covid-19 selama beraktivitas. Supaya penyebaran virus berbahaya itu bisa ditekan seminimal mungkin.
 
"Menurut WHO masyarakat perlu mengetahui risiko setiap kegiatan yang hendak dilakukan sebagai prinsip kehati-hatian," kata juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam telekonferensi di Jakarta, Kamis, 30 September 2021.
 
Wiku mengatakan kegiatan di luar rumah yang melibatkan interaksi fisik yang intens rentan terjadi penularan covid-19. Misalnya, berjabat tangan hingga berpelukan terutama dalam keadaan ramai dan tanpa pembatasan kapasitas.

"Masyarakat yang memiliki kewajiban melakukan kegiatan di tempat yang berisiko tinggi maupun penyelenggaraan kegiatan besar diharapkan mampu melakukan langkah antisipatif pribadi," kata dia.
 
Wiku mendorong penyelenggara acara membuat pedoman kegiatan yang dimodifikasi sebaik mungkin. Langkah itu guna memproteksi peserta acara dan meminimalkan munculnya klaster covid-19 baru.
 
"Kemunculan klaster dari kegiatan yang diselenggarakan masyarakat maupun di fasilitas masyarakat dapat memberikan dampak yang signifikan dalam memperluas penularan," ujar dia.
 
Baca: Satgas Covid-19 Imbau Tata Ibadah Tetap Patuh Prokes Meski PPKM Level 1
 
Wiku memerinci tiga tempat yang rentan penularan covid-19. Mulai dari rumah dan lingkungan sekitar, selama perjalanan terutama di transportasi umum, hingga aktivitas di luar rumah.
 
Faktor risiko terbesar adalah penerapan protokol kesehatan dan menjaga jarak. Kemudian, sistem ventilasi, durasi perjalanan, dan lingkar kontak erat.
 
Langkah antisipasinya, yakni disiplin menerapkan protokol kesehatan. Kemudian menghindari kerumunan serta menyusun standar proteksi yang lebih baik khususnya bagi populasi yang lebih rentan covid-19.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan