medcom.id, Jakarta: Basuki `Ahok` Tjahaja Purnama menyambangi warga di Jalan Kebon Jahe, Petojo Selatan, Jakarta Pusat. Kedatangan calon gubernur DKI Jakarta nomor urut dua ini disambut ibu-ibu lanjut usia (lansia) yang ingin berswafoto.
Usai melayani swafoto ibu-ibu lansia, Ahok menjelaskan program beras. Mantan Bupati Belitung Timur itu bilang, mulai tahun depan DKI tidak akan memberikan beras untuk rakyat miskin atau raskin.
"Saya sudah sampaikan ke pak Presiden supaya kita kasih semua tunai," kata Ahok kepada ibu-ibu di RT15 RW02, Petojo Selatan, Gambir Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2016).
Ibu-ibu tersebut menyambut baik rencana Ahok. Pasalnya, mereka seringkali mendapat raskin yang tidak layak.
"Bau apek pak, udah lama berasnya," ujar salah seorang ibu.
Ahok menjanjikan bakal memberi tunai uang senilai Rp150 ribu per bulan kepada warga untuk membeli beras. Dana tersebut dimasukkan dalam kartu khusus buat warga.
"Jadi uang itu kita subsidi," tegas Ahok.
Selain itu, Ahok juga menanyakan soal Kartu Jakarta Pintar (KJP). Serempak, ibu-ibu tersebut menjawab sudah memiliki KJP.
Menurut Ahok, pihaknya bakal menambah uang Kartu Jakarta Mahasiswa Unggulan (KJMU) tahun depan. "Kita akan tambah KJMU menjadi Rp25 juta sampai Rp30 juta per tahun untuk universitas negeri di Indonesia," tegasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((NIN))