Jakarta: PT Mass Rapid Transit (MRT) bakal menyediakan kantong parkir di setiap stasiun. Penyediaan kantong parkir guna mempermudah para pengguna transportasi modern itu.
Kepala Divisi Corporate Seceretary PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, Muhamad Kamaluddin mengatakan, di stasiun Lebak Bulus misalnya, menyediakan parkiran seluas 8.000 meter persegi. Kantong parkir itu diperkirakan bisa menampung ratusan kendaraan.
"Lebak Bulus sudah disiapkan 8.000 meter persegi. Fatmawati 3.500 meter persegi. Itu nantinya bisa menampung ratusan kendaraan baik roda dua maupun roda empat," kata Kamal saat dihubungi Medcom.id, Kamis, 21 Januari 2019.
Saat ini, semua kantong parkir masih dalam tahap proses. Dia menyebut, untuk stasiun Lebak Bulus pihaknya telah mendapat lahan untuk kantong parkir di dekat pusat perbelanjaan Poins Square.
Ia menjelaskan, lahan tersebut merupakan lahan milik PT MRT yang dulu sempat mereka pinjam untuk proyek. Namun, selepas proyek selesai, lahan tersebut dapat digunakan.
"Dekat mall Poins Squere ada lahan bekas yang dulu kita pinjam untuk proyek. Sekarang proyek sudah selesai," ungkapnya.
Lebih lanjut, pihaknya juga akan bekerja sama dengan pihak mall ataupun pusat perbelanjaan. Hal ini guna menambah kantong parkir.
"Pusat perbelanjaan kita siapkan juga kerjasamanya. Kalau dengan pihak mall atau pusat perbelanjaan sifatnya tambahan. Kita aktif cari tambahan park and ride. Kita tahu kebutuhannya banyak. Makanya kita survei terus setiap hari," kata Kamal.
Pihaknya mengatakan, rangkaian kerjasama MRT ini telah melalui kesepakatan dengan Dinas Perhubungan dan Badan pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ). Ia berharap lahan parkir yang disediakan dapat menampung secara maksimal kendaraan-kendaran masyarakat. Terlebih dengan jarak yang tidak terlalu jauh sekitar 200-300 meter.
Baca: Kantong Parkir untuk Pengguna MRT Hasil Kolaborasi
Direktur Utama PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta William Sabandar memastikan pengerjaan fasilitas park and ride atau kantong parkir di Lebak Bulus dan Fatmawati sedang berproses. Lahan-lahan yang digunakan merupakan kerja sama pemerintah dan swasta.
Dia mencontohkan salah satu lahan pemerintah yakni dikelola PT Jakarta Tourisindo (Jaktour) sebagai tempat park and ride di Jakarta Selatan. Namun demikian untuk swasta dia belum berani mengumbarnya.
Jakarta: PT Mass Rapid Transit (MRT) bakal menyediakan kantong parkir di setiap stasiun. Penyediaan kantong parkir guna mempermudah para pengguna transportasi modern itu.
Kepala Divisi Corporate Seceretary PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, Muhamad Kamaluddin mengatakan, di stasiun Lebak Bulus misalnya, menyediakan parkiran seluas 8.000 meter persegi. Kantong parkir itu diperkirakan bisa menampung ratusan kendaraan.
"Lebak Bulus sudah disiapkan 8.000 meter persegi. Fatmawati 3.500 meter persegi. Itu nantinya bisa menampung ratusan kendaraan baik roda dua maupun roda empat," kata Kamal saat dihubungi
Medcom.id, Kamis, 21 Januari 2019.
Saat ini, semua kantong parkir masih dalam tahap proses. Dia menyebut, untuk stasiun Lebak Bulus pihaknya telah mendapat lahan untuk kantong parkir di dekat pusat perbelanjaan Poins Square.
Ia menjelaskan, lahan tersebut merupakan lahan milik PT MRT yang dulu sempat mereka pinjam untuk proyek. Namun, selepas proyek selesai, lahan tersebut dapat digunakan.
"Dekat mall Poins Squere ada lahan bekas yang dulu kita pinjam untuk proyek. Sekarang proyek sudah selesai," ungkapnya.
Lebih lanjut, pihaknya juga akan bekerja sama dengan pihak mall ataupun pusat perbelanjaan. Hal ini guna menambah kantong parkir.
"Pusat perbelanjaan kita siapkan juga kerjasamanya. Kalau dengan pihak mall atau pusat perbelanjaan sifatnya tambahan. Kita aktif cari tambahan park and ride. Kita tahu kebutuhannya banyak. Makanya kita survei terus setiap hari," kata Kamal.
Pihaknya mengatakan, rangkaian kerjasama MRT ini telah melalui kesepakatan dengan Dinas Perhubungan dan Badan pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ). Ia berharap lahan parkir yang disediakan dapat menampung secara maksimal kendaraan-kendaran masyarakat. Terlebih dengan jarak yang tidak terlalu jauh sekitar 200-300 meter.
Baca: Kantong Parkir untuk Pengguna MRT Hasil Kolaborasi
Direktur Utama PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta William Sabandar memastikan pengerjaan fasilitas park and ride atau kantong parkir di Lebak Bulus dan Fatmawati sedang berproses. Lahan-lahan yang digunakan merupakan kerja sama pemerintah dan swasta.
Dia mencontohkan salah satu lahan pemerintah yakni dikelola PT Jakarta Tourisindo (Jaktour) sebagai tempat park and ride di Jakarta Selatan. Namun demikian untuk swasta dia belum berani mengumbarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DMR)