Permukiman di Bukit Duri sebelum digusur. Foto: MI/Galih Pradipta.
Permukiman di Bukit Duri sebelum digusur. Foto: MI/Galih Pradipta.

Anies Tuding Konsultan Bukit Duri Bekerja Buruk

Nur Azizah • 06 September 2018 11:26
Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuding konsultan program community action plan (CAP) Bukit Duri bekerja buruk. Konsultan dianggap mengabaikan warga dalam pembangunan kampung susun.
 
Hal ini membuat warga Bukit Duri kecewa karena tak dianggap keberadaannya.  Anies mengaku juga geram seperti warga Bukit Duri.
 
"Sama saya juga kecewa. Sama aparat yang jalannya enggak benar. Semua bakal dapat teguran," kata Anies di Ancol, Jakarta Pusat, Kamis 6 September 2018.

Anies mengaku sudah menyiapkan rencana pembangunan kampung susun untuk warga Bukit Duri. Hanya saja, rencana itu tak dijalankan dengan baik oleh konsultan.
 
"Konsultannya tidak menjalankan tugas dengan benar, konsultannya lebih banyak ngobrol sama sudin (suku dinas) daripada sama warga," ungkap dia.
 
Baca: Pemprov Bakal Bangun Selter di Bukit Duri
 
Jakarta Konsultindo yang dimaksud Anies adalah konsultan yang memenangi lelang penyusunan CAP Bukit Duri senilai Rp438 juta. Selain melibatkan fasilitator dan pakar, CAP juga harus melibatkan warga terkait.
 
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengaku sudah berkoordinasi langsung dengan sejumlah warga Bukit Duri. Anies tak menampik CAP di Bukit Duri terkendala.
 
"CAP ada banyak tempat, ada yang lancar ada yg tidak. Ada yang berjalan baik, ada yang bermasalah. Bukit Duri ada masalah," pungkas dia.s dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan