medcom.id, Jakarta: Warga DKI Jakarta bisa menikmati layanan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) dengan cara lebih mudah. Mulai pekan depan, pembayaran PBB bisa dilakukan di minimarket waralaba.
"Saya mau sampaikan, kita akan launching pelayanan pembayaran pajak PBB melalui gerai Indomaret," kata Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) Edi Sumantri kepada Metrotvnews.com, Jumat 4 Agustus 2017.
Edi menceritakan, gerai waralaba kini sudah mulai menjamur di sekitaran perumahan warga di Ibu Kota. Dengan gerai yang dekat, minat warga untuk membayar pajak diharapkan bisa tumbuh tinggi.
"Ya, sekarang sudah bisa bayar macam-macam di Indomaret. Termasuk bayar PBB. Kita sudah percobaan pekan ini, tapi launching minggu depan di pendopo bersama Gubernur (Djarot Saiful Hidayat)," terang dia.
Baca: Pemprov DKI Selenggarakan Pekan Panutan Pajak
Sementara itu, 31 Agustus merupakan hari terakhir warga membayar PBB. Edi menjelaskan, pihaknya sudah menggencarkan sosialisasi ke pelosok Ibu Kota untuk mencapat target dana PBB.
"Sudah kita sosialisasikan ke rumah-rumah, ke kantor pemerintahan juga supaya mudah dilihat oleh warga tanggal jatuh tempo," terang dia.
DKI menargetkan bisa mengumpukan pajak dari PBB senilai Rp4,5 triliun. Pembayaran pajak PBB akan dimulai dari pejabat-pejabat DKI pekan depan melalui gerai Indomaret.
medcom.id, Jakarta: Warga DKI Jakarta bisa menikmati layanan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) dengan cara lebih mudah. Mulai pekan depan, pembayaran PBB bisa dilakukan di
minimarket waralaba.
"Saya mau sampaikan, kita akan
launching pelayanan pembayaran pajak PBB melalui gerai Indomaret," kata Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) Edi Sumantri kepada
Metrotvnews.com, Jumat 4 Agustus 2017.
Edi menceritakan, gerai waralaba kini sudah mulai menjamur di sekitaran perumahan warga di Ibu Kota. Dengan gerai yang dekat, minat warga untuk membayar pajak diharapkan bisa tumbuh tinggi.
"Ya, sekarang sudah bisa bayar macam-macam di Indomaret. Termasuk bayar PBB. Kita sudah percobaan pekan ini, tapi
launching minggu depan di pendopo bersama Gubernur (Djarot Saiful Hidayat)," terang dia.
Baca: Pemprov DKI Selenggarakan Pekan Panutan Pajak
Sementara itu, 31 Agustus merupakan hari terakhir warga membayar PBB. Edi menjelaskan, pihaknya sudah menggencarkan sosialisasi ke pelosok Ibu Kota untuk mencapat target dana PBB.
"Sudah kita sosialisasikan ke rumah-rumah, ke kantor pemerintahan juga supaya mudah dilihat oleh warga tanggal jatuh tempo," terang dia.
DKI menargetkan bisa mengumpukan pajak dari PBB senilai Rp4,5 triliun. Pembayaran pajak PBB akan dimulai dari pejabat-pejabat DKI pekan depan melalui gerai Indomaret.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)