Jakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memobilisasi tim siaga bencana untuk mengantisipasi potensi banjir di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Apalagi setelah ada peringatan dini banjir dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"Upaya itu sesuai arahan BNPB, tidak jauh berbeda," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji di Jakarta, Kamis, 13 Oktober 2022.
Berdasarkan data BPBD DKI, di setiap kelurahan di DKI Jakarta terdapat 267 personel tim reaksi cepat. Mereka akan dikerahkan untuk memantau dampak cuaca.
Partisipasi masyarakat dan instansi lain juga dibutuhkan. Tujuannya untuk membantu penanggulangan banjir setelah BPBD DKI melakukan pendataan sumber daya baik manusia dan peralatan evakuasi.
Selain upaya mobilisasi tim siaga dan sumber daya, BPBD DKI juga memantau kondisi terkini lapangan. BPBD DKI menyebarkan informasi peringatan terkait curah hujan, tinggi muka air dan potensi risiko wilayah genangan.
Kemudian, menyiapkan tempat pengungsian termasuk infrastruktur pengungsian sesuai protokol kesehatan, menyiapkan kebutuhan logistik dan peralatan dan membantu evakuasi kelompok rentan. Sesuai arahan BNPB, pihaknya juga mendorong masyarakat menyiagakan tim siaga bencana dengan memantau kondisi terkini lapangan dan koordinasi dengan aparatur desa, serta menyiapkan evakuasi.
Kemudian, menyelamatkan barang penting ke tempat aman, membatasi aktivitas di luar rumah. Jika berada di luar rumah hindari pohon besar, baliho dan saluran air atau gorong-gorong. Selanjutnya, menyiapkan tas siaga yang berisi makanan, minuman, obat, uang, pakaian, dokumen berharga, melakukan evakuasi kelompok rentan serta menjaga protokol kesehatan.
Peringatan dini tersebut muncul setelah hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) soal prakiraan berbasis dampak hujan lebat di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) pada Kamis, 13 Oktober 2022.
BMKG memperkirakan wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur masuk kategori siaga banjir dan Jakarta Barat, Jakarta Pusat dan Jakarta Utara masuk kategori waspada banjir. Perkiraan tersebut mulai Kamis, 13 Oktober pukul 07.00 WIB hingga Jumat, 14 Oktober pukul 07.00 WIB.
Jakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
DKI Jakarta memobilisasi tim siaga bencana untuk mengantisipasi
potensi banjir di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Apalagi setelah ada peringatan dini banjir dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"Upaya itu sesuai arahan BNPB, tidak jauh berbeda," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji di Jakarta, Kamis, 13 Oktober 2022.
Berdasarkan data BPBD DKI, di setiap kelurahan di DKI Jakarta terdapat 267 personel tim reaksi cepat. Mereka akan dikerahkan untuk memantau dampak cuaca.
Partisipasi masyarakat dan instansi lain juga dibutuhkan. Tujuannya untuk membantu penanggulangan
banjir setelah BPBD DKI melakukan pendataan sumber daya baik manusia dan peralatan evakuasi.
Selain upaya mobilisasi tim siaga dan sumber daya, BPBD DKI juga memantau kondisi terkini lapangan. BPBD DKI menyebarkan informasi peringatan terkait curah hujan, tinggi muka air dan potensi risiko wilayah genangan.
Kemudian, menyiapkan tempat pengungsian termasuk infrastruktur pengungsian sesuai protokol kesehatan, menyiapkan kebutuhan logistik dan peralatan dan membantu evakuasi kelompok rentan. Sesuai arahan BNPB, pihaknya juga mendorong masyarakat menyiagakan tim siaga bencana dengan memantau kondisi terkini lapangan dan koordinasi dengan aparatur desa, serta menyiapkan evakuasi.
Kemudian, menyelamatkan barang penting ke tempat aman, membatasi aktivitas di luar rumah. Jika berada di luar rumah hindari pohon besar, baliho dan saluran air atau gorong-gorong. Selanjutnya, menyiapkan tas siaga yang berisi makanan, minuman, obat, uang, pakaian, dokumen berharga, melakukan evakuasi kelompok rentan serta menjaga protokol kesehatan.
Peringatan dini tersebut muncul setelah hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) soal prakiraan berbasis dampak hujan lebat di wilayah
Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) pada Kamis, 13 Oktober 2022.
BMKG memperkirakan wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur masuk kategori siaga banjir dan Jakarta Barat, Jakarta Pusat dan Jakarta Utara masuk kategori waspada banjir. Perkiraan tersebut mulai Kamis, 13 Oktober pukul 07.00 WIB hingga Jumat, 14 Oktober pukul 07.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)